BOGOR, CEKLISSATU - Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu mengutarakan jika dirinya sudah melakukan komunikasi dengan Pj Bupati Tangerang, terkait penyelesaian masalah jam operasional kendaraan tambang di wilayah barat Kabupaten Bogor terutama di Parungpanjang.

“Saya sudah berkomunikasi dengan Pj. Bupati Tangerang. Kita akan rencanakan bertemu untuk duduk bersama membahas permasalahan di Parung Panjang secara bersama-sama,” tutur Asmawa Tosepu, Rabu, (3/1/2024).

Penuntasan masalah di Parung Panjang saat ini memang menjadi prioritas utama Asmawa Tosepu pasca dirinya menjadi Pj Bupati Bogor. Terlebih lagi, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin juga sudah memandatkan mantan Pj Wali Kota Kendari itu untuk berkantor di Parungpanjang, untuk mengetahui permasalahan yang ada di kecamatan itu.

Baca Juga : Bantu Proses Evakuasi Korban Gempa di Kabupaten Sumedang, Polda Jawa Barat Kerahkan 500 Personel

“Sebelumnya, saya coba melakukan pemetaan permasalahan secara cepat, saya sudah berkunjung dan melihat langsung dari dekat, sehingga saya bisa mengetahui apa masalah utama yang ada di sana,” ujar Asmawa Tosepu.

Terkait perizinan pertambangan, kemudian pelanggaran kapasitas muatan truk, kemudian soal kelayakan kendaraan dan pengemudinya, dan pelanggaran lainnya termasuk penertiban pertambangan tanpa izin, juga menjadi perhatian khusus Pj Bupati Bogor.

“Bagaimana kita menegakkan aturan. Karena secara sepintas, saya melihat terjadi pelanggaran-pelanggaran di sana. Diantaranya soal perizinan pertambangan, kemudian pelanggaran kapasitas muatan truk, kemudian soal kelayakan kendaraan dan pengemudinya, dan pelanggaran lainnya termasuk penertiban pertambangan tanpa izin,” tandasnya.