JAKARTA, CEKLISSATU - Perjalanan Kereta Cepat Whoosh pada hari Senin 23 Oktober 2023 kemarin sepat terrahan  selama 20 menit. 

PT KCIC meminta maaf atas keterlambatan perjalanan tersebut, dan ketidaknyamanan karena adanya upaya pengamanan jalur yang harus dilakukan untuk keselamatan. 

General Manajer Corporat Secretary PT KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, perjalanan Kereta Cepat Whoosh dengan nomor G1125 dengan rute Halim-Tegalluar sempat berhenti pada pukul 10.45 di KM 105, dikarenakan adanya laporan yang menyebutkan ada orang tak dikenal memanjat dinding penghalau kebisingan di KM 103, Desa Cempaka Mekar, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

Baca Juga : Kereta Cepat Whoosh Catat Rekor Penumpang Terbanyak, Berikut Ini Jumlahnya

"Dugaan awal dari pemeriksaan pihak berwajib, ada orang gangguan kejiwaan dan ingin membahayakan diri atau percobaan bunuh diri," jelas Eva seperti dalam keterangannya, Selasa 24 Oktober 2023.

Eva mengatakan, orang tersebut telah berhasil diamankan setelah berkordinasi dengan Polsek Padalarang, dan setelah dinyatakan aman, Kereta Cepat Whoosh kembali melanjutkan perjalanan pada pukul 10.49 menuju Tegalluar. 

"Saat ini orang tersebut sudah kami serahkan ke pihak berwajib dan jika pada perkembangan ditemukan berbagai indikasi lain kita serahkan kepada pihak berwajib untuk ditindak lanjut sesuai hukum yang berlaku," kata Eva. 

Untuk meningkatkan keamanan, pihak KCIC memasang pagar pembatas dengan kawat berduri di sepanjang jalur kereta cepat untuk mencegah benda asing atau oknum memasuki area jalur kereta. 

Selain itu, perseroan juga memasang berbagai sensor dan CCTV untuk memantau kondisi jalur kereta cepat.

Seluruh petugas pun secara berkala melakukan patroli lapangan melalui kolaborasi bersama TNI dan Polri untuk pengamanan dan sosialisasi ke masyarakat yang dilakukan secara rutin. 

“Untuk mencegah hal serupa tidak terulang,” ujar Eva. 

"KCIC memohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi dan akan melakukan evaluasi untuk meningkatkan pengamanan jalur," tutup Eva.