JAKARTA, CEKLISSATU – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya gelar pasar murah untuk menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersedian stok pangan aman jelang ramadan.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi mengatakan, Pemkot Surabaya baru saja mendapatkan guyuran 280 ton beras Bulog, dan akan disalurkan melalui 64 pasar di Surabaya, beras tersebut juga akan disalurkan melalui Pasar Murah hingga Gerakan Pangan Murah (GPM).

Pasar murah akan digelar di 322 titik luar pasar, dan akan dilaksanakan serentak pada minggu ini,” kata Eri, Selasa 5 Maret 2024.

Selain beras, kata Eri, pasar murah juga akan menyediakan bahan pokok lainnya seperti minyak, gula, dan telur.

“Kami tengah menyiapkan titik yang nanti itu ada di wilayah-wilayah, satu titik berapa RW begitu, tempat dimana warga membutuhkan,” beber Eri.

Baca Juga : Gelar Pasar Murah, DKPKP DKI Jakarta Beri Edukasi Masyarakat Tentang Pangan Sehat

Eri menambahkan, pihaknya juga akan secara langsung melakukan monitoring dan evaluasi di lapangan. Sehingga penjadwalan kegiatan pasar murah dapat diatur.

“Apakah seminggu sekali atau seminggu dua kali, atau dua minggu sekali. Jadi kita juga melihat kondisi kebutuhan warga,” jelas Eri.

Eri menambahkan, untuk mencegah kenaikan harga bahan pokok, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Surabaya juga melakukan sejumlah langkah strategis.

“TPID akan berhubungan dengan daerah lain yang menyediakan bahan pokok lainnya, seperti cabai, telur, ayam. Kita akan kerja sama langsung, dan mengambil bahan pokok di daerah terebut dengan cara subsidi,” tutup dia.