BOGOR, CEKLISSATU - Polres Bogor memberikan trauma healing kepada ibu dan anak berusia 3 tahun di Jonggol, Kabupaten Bogor yang menjadi korban penculikan.

Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin mengatakan jika saat ini pihaknya telah menyerahkan anak korban penculikan tersebut kepada ibunya.

"Kami sudah kembalikan anaknya dalam keadaan sehat. Kami juga akan terus melakukan pendampingan dalam kondisi psikologis anak. Kami sudah sampaikan ke ibunya, untuk pendampingan pemulihan atau trauma healing atas kejadian yang dialaminya," kata Iman Selasa 30 Mei 2023.

Baca Juga : Pemuda di Jonggol Tertangkap Warga Saat Curi Kotak Amal Masjid

Selama diculik oleh pelaku R, yang tak lain kekasih dari ibu korban, sang anak tidak mendapatkan kekerasan fisik. 

Hanya saja, kata Iman, anak tersebut terlihat masih trauma dengan kejadian dialaminya jika melihat sosok laki-laki dewasa.

"Secara psikologis melihat kondisi anaknya tadi saya coba komunikasi, terlihat ybs masih takut ketemu dengan laki-laki atau bapak-bapak," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, Polsek Jonggol, Polres Bogor, menangkap terduga pelaku anak berusia 3 tahun di wilayah hukumnya.

Pelaku berinisial R (33) tersebut ditangkap di wilayah Tapanuli Utara, Provinsi Sumatera Utara.

Kapolsek Jonggol, Kompol Mulyadi Asep Fajar menjelaskan, kasus penculikan tersebut terbongkar setelah ibu korban berinisial ED yang tak lain adalah kekasihnya, melaporkan anaknya hilang diculik pelaku.

"Pelaku datang ke rumah korban, lalu terjadi cekcok antara pelaku dengan ibu dari korban. Percekcokan terjadi setelah ibu korban meminta pertanggungjawaban pelaku karena hamil," ungkap Mulyadi.


-----