BOGOR, CEKLISSATU - Sebanyak 38 kecamatan di wilayah Kabupaten Bogor terdampak kekeringan. Tinggal tersisa dua kecamatan lagi yang belum terdampak.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor M. Adam mengatakan bahwa kekeringan di wilayah Kabupaten Bogor terus meluas. Dari 38 kecamatan, terdapat 441.798 jiwa yang terdampak sejak 3 Mei-9 Oktober 2023.

"Total ada 128.171 KK dengan 441.798 jiwa yang terdampak kekeringan," ujar Adam dalam keterangannya, Selasa (10/10/2023).

Baca Juga : Pemprov Jabar Salurkan 11 Juta Liter Air Bersih Bagi Masyarakat Terdampak Kekeringan

Adapun rinciannya yakni Tenjo, Jasinga, Sukajaya, Nanggung, Leuwisadeng, Cibungbulang, Citeureup, Jonggol, Babakanmadang, Sukamakmur, Tanjungsari, Cigombong, Cisarua, Cijeruk, Ciseeng, Rancabungur, Ciampea, Cariu, Sukaraja, Pamijahan, Megamendung, Cibinong, Gunungputri, Rumpin, Tenjolaya, Leuwiliang, Cigudeg, Gunung Sindur, Ciawi, Tamansari, Parung, Sukajaya, Klapanunggal dan Dramaga, Kemang, Bojonggede, Cigombong dan Parung Panjang.

"Tersisa Cileungsi dan Tajurhalang ," jelasnya.

Tim BPBD Kabupaten Bogor telah menyalurkan bantuan air bersih kepada warga sebanyak 4.213.000 liter. Air yang disalurkan untuk para warga bervariasi mulai dari 2.500 liter hingga 30.000 liter.

"Bagi yang membutuhkan air bersih bisa melaporkan kepada desa setempat," tandasnya.