BOGOR, CEKLISSATU - Teka-teki siapa yang akan menggantikan posisi Burhanuddin yang memasuki masa purna jabatan dari kursi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor masih terus bergulir. Terlebih lagi, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor sendiri sudah membuka pendaftaran untuk open bidding atau lelang jabatan Sekda sejak 19 Maret lalu, sehingga membuka peluang untuk beberapa aparatur sipil negara (ASN)  eselon IIB untuk maju dalam open bidding tersebut.

Melihat hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Agus Salim menilai, ada beberapa sosok yang dinilai pantas untuk menduduki kursi Sekda Kabupaten Bogor. Namun, dirinya tidak mengungkap siapa saja kandidat yang pantas untuk menggantikan Burhanuddin.

“Terkait dengan siapa yang mesti mengisi itu pastinya ada cukup banyak nama yang kompetensi dan kapasitas untuk itu (menjadi Sekda). Dan saya tidak akan menyebutkan, biarkan open bidding ini berjalan dengan baik,” ungkap Agus Salim.

Baca Juga : Ungkap Kasus Peredaran Gelap Narkotika di Kabupaten Bogor

Politisi dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu meyakini open bidding kursi Sekda akan berjalan dengan baik dan sesuai harapan banyak pihak.

“Saya harap open bidding ini bisa berjalan dengan baik, sehingga orang-orang yang mempunyai kapasitas dan komitmen untuk membangun kabupaten bogor dapat bersinergi dengan kita semuanya, baik dari stake holder maupun pemangku kebijakan,” harapnya.

Lebih lanjut, legislator dari daerah pemilihan (Dapil) I Kabupaten Bogor itu juga menilai bahwa jabatan Sekda merupakan pimpinan dari seluruh SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) yang ada di Kabupaten Bogor, sehingga memerlukan komunikasi erat sekaligus penyambung Pimpinan Kepala Daerah.

“Karena Sekda ibarat pucuknya dinas-dinas yang ada, sekaligus membangun komunikasi yang erat dan penyambung dari bawah ke atas ataupun dari atas ke bawah untuk Pj Bupati dengan semua dinas juga. Kemudian dengan kami legislatif, kami harapkan siapa pun yang menempatkan salam posisi itu dapat bersinergi dengan legislatif dan mempunyai pengalaman yang sangat baik,” tukasnya.

Untuk diketahui, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bogor, Rusliandy mengungkapkan pendaftaran secara daring digelar pada 19 Maret hingga 2 April 2024 sekaligus seleksi administrasi dalam kurun waktu yang sama.

Kemudian, hasil seleksi dan rekam jejak akan diumumkan pada 4 April 2024 melalui situs resmi BKPSDM Kabupaten Bogor, bkpsdm.bogorkab.go.id.

Tahapan selanjutnya, yakni ujian kompetensi pada 17-19 April 2024. Kemudian pembuatan makalah pada 22 April 2024. Pengumuman hasil ujian kompetensi pada 23 April 2024, dilanjutkan uji gagasan pada 24 April 2024.

"Jika sesuai jadwal hasil seleksi diumumkan pada 26 April. Akan ada tiga nama dari hasil seleksi untuk disampaikan ke bupati, kemudian dijadwalkan untuk pelantikan setelah dipilih satu dari tiga orang," kata Rusliandy 

Pendaftar harus melampirkan surat izin dari bupati dan surat keterangan tidak pernah menjalani hukuman disiplin untuk pegawai Pemerintah Kabupaten Bogor akan diterbitkan BKPSDM.

Sekda Kabupaten Bogor Burhanudin memasuki masa purnatugas per 1 Mei 2024. Burhan pernah menduduki beberapa jabatan strategis sebelum diangkat sebagai sekda Kabupaten Bogor pada 2019 oleh Bupati Ade Yasin dan Wakil Bupati Iwan Setiawan kala itu.