BOGOR, CEKLISSATU— Pemerintah melaui kementrian perdagangan Zulkifli Hasan telah meluncurkan Minyak goreng kemasan bermerek minyak kita untuk menstabilkan harga minyak goreng dipasaran.

Namun sampai saat ini minyak kita tersebut belum ada di pasar tradisional,seperti Pasar Ciampea Kabupaten Bogor di sejumlah lapak pedagang sembako belum ditemukan minyak kita itu.

Menurut Pedagang Sembako Ani, minyak kita sampai saat ini dirinya belum mendapatkan pasokan minyak kita itu. Dirinya saat ini masih menjual minyak goreng kemasan biasa dan curah.

“Saya belum dapat minyak kita sekarang masih jual minyak kemasan merek biasa dan minyak curah,”katanya.

Hal serupa juga diungkapkan Endang ia mengaku belum ada distribusi minyak kita dari pemerintah, menurutnya di pasar Ciampea memang belum ada yang menjual minyak kita dari pemerintah  yang dijual dengan Harga Eceran Teringgi (HET) Rp 14 Ribu.

“Dan juga kalau jual menurut informasi kalau jual minyak kita ribet harus di foto pake KTP dan lain lain,”katanya.

Meskipun demikian ia berharap harga kebutuhan poko kembali stabil setelah minyak goreng turutn masih ada bahan kebutuhan poko lainya seperti terigu yang sudah hampir satu bulan ini naik tinggi.


“Berharap harga stabil kasihan masyarakat kecil kaya sekarang aja terigu dari harga awalnya Rp 157 ribu sekarang sudah Rp 247 Ribu per 25 kilogramnya,”katanya.