JAKARTA, CEKLISSATU – Dalam debat Capres Ketiga, Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan 'menyentil' Prabowo Subianto terkait sistem pertahanan Indonesia yang pernah dibobol hacker pada tahun 2023.

Anies Baswedan menyebut, sistem pertahanan Indonesia saat ini sangat ironi.

"Itu tingkat keluarga, pencurian ikan, pencurian pasir, itu menandakan bahwa kita kebobolan. Dan lebih jauh lagi ironisnya Kementerian Pertahanan menjadi kementerian yang dibobol oleh hacker 2023, sebuah ironi," ucapnya.

Baca Juga : 2.366 Personel Gabungan Dikerahkan, Pengamanan Debat Ketiga Capres-Cawapres di Istora Senayan

Bila terpilih menjadi Presiden RI, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyebut akan mengembalikan anggaran sebanyak Rp700 triliun yang dimiliki kementerian tersebut agar lebih proporsional. 

Salah satu yang dikritisinya adalah besarnya anggaran tersebut dibelikan alutsista.

"Justru digunakan untuk membeli alat-alat alutsista yang bekas di saat tentara kita lebih dari separuh tidak memiliki rumah dinas," terang Anies Baswedan.

Padahal, ia mengatakan bahwa menurut penuturan Presiden Joko Widodo, menterinya itu memiliki punya lebih dari 340 ribu hektare tanah. "Ini harus diubah," tandas Anies.