BOGOR, CEKLISSATU - Pembangunan revitalisasi Pasar Jambu Dua hingga kini masih dalam proses pengerjaan. Targetnya, pasar yang klaim dapat menampung 1.141 pedagang ini akan rampung di Desember 2023.

Kendati demikian, sejak dimulai pembangunan pada Juni lalu, sampai sekarang progres yang mendapat kucuran nilai investor sebesar Rp70 miliar itu baru mencapai 49 persen.

Direktur Utama Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) Kota Bogor, Muzakkir mengatakan bahwa pembangunan revitalisasi Pasar Jambu Dua baru 49 persen meliputi pekerjaan lantai 1 dan progres pengerjaan lantai 2.

Baca Juga : Pedagang di TPS Pasar Jambu Dua Keluhkan Penurunan Omset Imbas Revitalisasi

"Pengerjaan lantai 1 sudah mau selesai, sekarang dilanjut pembangunan lantai 2 dengan harapan Desember nanti sudah selesai dan dapat digunakan oleh para pedagang." ucapnya kepada Ceklissatu.com.

"Target Desember ini bisa soft launching, pedagang bisa masuk dan langsung berjualan di dalam pasar sembari berjalan perbaikan-perbaikan sarana penunjang lainnya," tambahnya.

Disinggung soal keberadaan pedagang eksisting saat ini, Muzakkir mengaku bahwa para pedagang berada di Tempat Penampungan Sementara (TPS) yang dibuat Perumda PPJ untuk tempat berjualan sementara para pedagang.

"Sekarang pedagang di TPS dulu, nanti kalau pasar sudah selesai baru mereka masuk kembali kedalam pasar yang baru, sebab TPS juga akan di bongkar agar tidak ada pedagang yang berjualan diluar pasar," ungkapnya.

Muzakkir berharap, revitalisasi di Pasar Jambu Dua dapat hasil yang maksimal, sesuai dengan target yakni akhir tahun bisa rampung dan dapat dipergunakan.

"Revitalisasi pasar ini juga tujuannya untuk memudahkan pedagang berjualan dengan kondisi pasar yang lebih baik, termasuk pembeli juga yang berbelanja ke pasar menjadi lebih nyaman, aman, bersih dan kami juga selaku pengelola bisa mengelola lebih baik lagi. Sampai sekarang belum ada kendala, masih on progres semuanya," katanya.