BOGOR, CEKLISSATU Polsek Klapanunggal berhasil mengungkap tindak pidana penipuan dan penggelapan satu unit mobil merek Toyota Kijang, dengan modus pelaku membuka sebuah bengkel.

“Jadi orang menitipkan kendaraan untuk diperbaiki, ternyata mobilnya digelapkan,” ungkap Kapolsek Klapanunggal, Iptu Silfi Adi Putri kepada ceklissatu.com.

Silfi Adi Putri menyebutkan, saat ini Polsek Klapanunggal sudah berhasil mengamankan tersangka berinisial YR, dan seorang tersangka lagi masih Dalam Pencarian Orang (DPO).

Baca Juga : Polsek Klapanunggal Ringkus Pelaku Pembobolan Spesialis Minimarket, Ini Modus Tersangka

Sedangkan barang bukti yang diamankan yaitu STNK mobil Toyota Kijang, kerugian korban mencapai Rp35 juta.

Pelaku merupakan montir sekaligus pemilik bengkel, tapi dia juga bisa memperbaiki mobil. Atas perbuatannya pelaku diancam hukuman penjara paling lama lima tahun,” tuturnya.

Selain itu lanjutnya, berdasarkan keterangan sementara dari tersangka, yaitu baru dua kali kendaraan yang digelapkan.

“Hanya saja yang lapor baru satu. Untuk dimana digelapkannya, masih dalam tahap penyelidikan dan telusuri lebih lanjut,” terang Silfi Adi Putri.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Klapanunggal, Iptu AM Zalukhu mengatakan, ada beberapa orang yang menitipkan mobilnya ke bengkel pelaku untuk diperbaiki.

“Ternyata oleh pelaku mobil tersebut dijual. Yang kedua dia melakukan oper alih mobil kepada seseorang di bawah tangan, kemudian ternyata mobil itu dijual juga,” kata Zalukhu kepada wartawan.

Ia menjelaskan, tadinya yang mengoperalihkan itu berharap agar dia meneruskan cicilannya. Tetapi oleh yang bersangkutan bukan diteruskan cicilannya, melainkan mobil itu dijual.

“Untuk barang buktinya, sementara barang buktinya dijual ke orang jadi kita masih daftar pencarian barang (DPB). Kita sedang melakukan pengejaran. Tidak menutup kemungkinan ada korban-korban lain,” tegasnya.

Zalukhu mengatakan, saat ini bengkelnya sudah tutup, karena pelaku dicari-cari yang kemudin melarikan diri. 

“Ketika masuk ke dalam DPO alhamdulillah berhasil diamankan di daerah Bekasi,” pungkasnya.