KALBAR, CEKLISSATU - Pelaksana tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Kubu Raya M. Iqbal Zafarullah (43) diduga bunuh diri dengan melompat ke Sungai Kapuas, Kalimantan Barat, pada Minggu 14 Mei 2023. 

Aksi nekat itu dilakukan setelah korban mendaftarkan diri sebagai bakal calon anggota legislatif (caleg) di kantor KPU Kubu Raya.

Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aipda Ade membenarkan aksi nekat seorang politisi itu. Bahkan istri korban menyaksikan langsung kejadian tersebut di lokasi, Pangkalan Pasir, Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kalbar, sekitar pukul 10.30 WIB.

"Kejadian itu bermula pada saat sedang berada di KPU Kubu Raya dalam rangka pengajuan caleg Partai Golkar Kubu Raya," kata Aipda Ade.

Korban mengajak istrinya pulang ke rumah, akan tetapi justru mengarah ke arah Kuala Dua. Korban mengendarai mobil Suzuki Ertiga warna silver KB 1629 CG masuk ke pangkalan pasir PD Satria dengan kecepatan tinggi, lalu sempat berhenti di belakang ekskavator.

"Saat itu korban mengarahkan mobil ke Sungai Kapuas," kata dia. 

Korban sempat hendak menceburkan tetapi dihalangi istrinya dengan mengerem tangan mobil korban.

Begitu mengetahui sedang berupaya bunuh diri, kata Ade, istri korban lalu keluar minta tolong. Korban juga keluar dari mobil kemudian melompat ke Sungai Kapuas.

Begitu terjun ke sungai, korban langsung tenggelam. Sampai saat ini korban belum ditemukan.

Selain istri korban, kejadian tersebut juga disaksikan oleh seorang pekerja yang sedang mengoperasikan ekskavator. 

"Menurut saksi sempat terjadi tarik menarik saat hendak keluar mobil. Perempuan berhasil keluar mobil minta tolong dan menyusul laki-laki keluar dari menggunakan baju kuning berjalan menuju tongkang pasir kemudian menceburkan diri di belakang tongkang tepat berada dijangkar tongkang," jelasnya.

Diketahui pada saat kejadian korban memohon izin dari kegiatan Pencalonan Bakal Calon Legislatif dari Partai Golkar di KPU Kubu Raya. 

Belum diketahui pasti motif aksi bunuh diri, hingga kini petugas masih melakukan proses pencarian terhadap korban.

"Saat ini tim SAR (Polres Kubu Raya, Polsek Sungai Raya, Airud Polda Kalbar dan Basarnas Pontianak) yang dipimpin Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat masih melakukan upaya pencarian korban," kata Ade. (Antara)