JAKARTA, CEKLISSATUUsus yang kotor dapat mengganggu sistem percenaan. Didalam usus manusia terdapat bakteri jahat dan baik. Jika bakteri jahat dominan, akan mudah sakit dan sering mengalami sembelit.

Peneliti percaya, bahwa ada hubungan kuat antara usus besar yang bersih dan bebas racun dengan penurunan berat badan.

Berikut beberapa cara mudah untuk membersihkan usus.

Baca Juga : Apel, Buah Kecil yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan

1. Larutan Air Garam

Meski baru sedikit penelitian ilmiah yang membuktikan khasiatnya, air garam sudah digunakan sejak lama oleh masyarakat untuk mengatasi sembelit dan memperlancar buang besar. Jenis garam yang paling rekomendasikan adalah epsom atau himalaya.

Beberapa orang mungkin akan sensitif dengan kadar garam yang terlalu tinggi. Oleh karena itu, berkonsultasilah dengan dokter untuk meminimalisir efek sampingnya. Berikut tips melakukan pembersihan dengan air garam di rumah:

Sebelum sarapan, campurkan dua sendok teh garam dengan air hangat.

Minumlah racikan air tersebut saat perut kosong dan dalam beberapa menit. Setelah itu, mungkin seseorang akan merasakan mulas dan dorongan untuk buang air.

2. Makanan Berprobiotik

Probiotik adalah kombinasi dari bakteri baik dan jamur guna mengembalikan keseimbangan mikrobioma dan melindungi jaringan lapisan usus. Untuk mendapatkan manfaatnya ini, masyarakat bisa mengonsumsi yogurt dan cuka apel.

3. Jus Buah dan Sayur

Jus apel, lemon, dan lidah buaya diyakini membantu mempercepat pembersihan usus sekaligus memberikan nutrisi baik bagi tubuh karena kandungan antioksidannya. Dilakukan bersama dengan pola makan yang sehat, jus buah dan sayur juga memperkuat sistem imun tubuh.

4. Teh Herbal

Teh herbal, terutama jahe dan peppermint, disebut sebagai obat pencahar alami yang efektif. Selain memperlancar Buang Air Besar (BAB), teh herbal juga bermanfaat mengatasi sembelit dan maag.

5. Makanan Berserat

Jika bertanya soal obat gangguan pencernaan, makanan berserat adalah jawaban teratas yang diusulkan oleh orang awam ataupun ahli medis. Serat adalah makronutrien harian yang wajib dipenuhi. Masalah pencernaan memang erat kaitannya dengan masalah usus. Untuk itu, masyarakat bisa mengambil buah-buahan, sayur-sayuran, ataupun kacang-kacangan guna memenuhi asupan serat.

6. Minum Air Putih yang Cukup

Terkadang, seseorang sulit buang air besar karena kurang minum air putih. Studi yang diterbitkan oleh pusat informasi medis Amerika Serikat pada 2016 menyebut minum air hangat memiliki dampak yang menguntungkan pada pergerakan usus, terutama pascaoperasi.

Saran terbaik lainnya adalah mengonsumsi makanan yang tinggi kandungan air, seperti semangka, tomat, selada, dan seledri.

7. Kelola Stres

Penelitian pada 2018 menemukan fakta menarik bahwa stres bisa memicu gangguan pencernaan. Jadi, tak hanya diabetes atau penyakit jantung saja yang diakibatkan oleh stres, tetapi usus kotor juga. Cara yang paling direkomendasikan untuk mengurangi stres adalah meditasi, yoga, dan istirahat yang cukup setidaknya tujuh hingga delapan jam sehari.