JAKARTA, CEKLISSATU - Presiden Alexander Lukashenko telah memerintahkan pasukannya untuk dikerahkan bersama pasukan Rusia di dekat perbatasan Ukraina. Langkah ini diambil dengan alasan ancaman dari Kiev dan Barat.

Rusia akan mengambil bagian dalam latihan taktis di Belarus. Di mana latihan ini berlangsung di tengah kekhawatiran bahwa Moskow menekan sekutunya untuk lebih terlibat dalam perang Ukraina.

 Baca Juga : Ukraina Bakal Lakukan Pemadaman Listrik Darurat Akibat Serangan Rudal Rusia

"Prajurit Distrik Militer Barat melanjutkan pelatihan tempur intensif di jajaran angkatan bersenjata Republik Belarus. Pelatihan tempur diadakan pada siang dan malam hari," ujar pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia, seperti dikutip dari Reuters, Kamis 8 December 2022.

Kementerian Pertahanan mengatakan, prajurit berlatih menembak dari semua jenis senjata kecil, termasuk mortir. Mereka juga mengasah keterampilan dalam mengemudikan kendaraan tempur, lulus kursus rintangan psikologis, mempelajari kedokteran taktis dan disiplin ilmu lainnya.