BOGOR, CEKLISSATU - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor melalui Dinas Koperasi dan UMKM (Diskopukm) Kabupaten Bogor memberikan bantuan dalam program penanganan inflasi kenaikan harga BBM kepada 1.000 pelaku UMKM se-Kabupaten Bogor yang digelar di gedung Tegar Beriman, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa 20 Desember 2022. Bantuan sendiri diberikan langsung oleh Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan 

Kepala Diskopukm Kabupaten Bogor Asep Mulyana mengatakan, bantuan yang diberikan kepada pelaku UMKM tersebut merupakan tindak lanjut penanganan dampak kenaikan harga BBM

"Dalam program penangan inflasi daerah itu bantuan kepada 1000 UMKM dengan nilai nominal 600 ribu rupiah,"katanya

Asep menjelaskan, bantuan tersebut diberikan kepada para pelaku UMKM yang belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah

"Untuk yang (bantuan) inflasi daerah ini kita dapat data sekitar 2400-an (UMKM), dari data itu kita padupadankan dengan Dinsos, ternyata yang memenuhi syarat itu hanya sekitar 1000 pelaku UMKM," jelasnya

Di Kabupaten Bogor sendiri, kata dia, jumlah UMKM mencapai angka 729.000 pelaku UMKM. Sehingga, menurutnya, UMKM dapat memberikan peluang lapangan pekerjaan baru masyarakat khususnya masyarakat Kabupaten Bogor.

Baca Juga : Contra Flow dan One Way Diterapkan Bila Jalan Tol Macet saat Nataru

"Alhamdulillah UMKM ini masih bisa bertahan ditengah pandemi ditengah resesi, masih bisa menjadi alternatif lapangan pekerjaan untuk masyarakat kabupaten bogor," pungkasnya

Selain memberikan bantuan berupa uang, pihaknya juga memberikan penghargaan dan juga bantuan berupa alat kepada pelaku UMKM 

"Dan juga pemberian penghargaan kepada koperasi yang sudah mendaptakan penilaian sehat, kemudian ada juga pemberian bantuan alat untuk pelaku UMKM kemudian ada juga hadiah untuk UMKM berprestasi," tandasnya

"Jadi, UMKM yang berprestasi itu UMKM yang asetnya naik, kemudian yang memberikan dampak terhadap lingkungannya, menciptakan lapangan pekerjaan, UMKM yang legalitas nya lengkap," tutupnya