JAKARTA, CEKLISSATU -  Tiket kereta api (KA) untuk libur natal dan tahun baru 2023/2024 sudah mulai dijual oleh PT KAI, untuk keberangkatan 21 Desember 2023 hingga 7 Januari 2024.

Dilansir dari laman resmi KAI, Jumat 17 November 2023, tiket dapat dibeli melalui aplikasi Access by KAI, website kai.id, serta seluruh channel resmi pemesanan tiket kereta api lainnya dan sudah dibuka H-45 sebelum jadwal keberangkatan.

Sebelum membeli tiket kereta api sebaiknya penumpang memehatikan hal-hal berikut ini.

Baca Juga : 76% Penumpang Gunakan Kereta Cepat Whoosh untuk Liburan dan Bisnis, KCIC: Kereta Cepat Mulai Jadi Budaya Baru 

1. Tentukan Jadwal perjalanan dengan baik

Pastikan waktu ke perjalanan anda sudah mengikuti jadwal libur yang telah ditetapkan pemerintah. Berdasarkan Surat Keputusan Bersama 3 Menteri, pemerintah telah menetapkan hari libur nasional Hari Raya Natal dan cuti bersama Hari Raya Natal pada 25-26 Desember 2024.

2. Gunakan Channel Penjualan Resmi

Untuk menghindari penipuan, gangguan sistem, atau adanya biaya jasa yang tidak wajar, pastikan pemesanan tiket Nataru melalui channel resmi KAI seperti aplikasi Access by KAI yang bisa diunduh di Android atau App Store, website kai.id, Contact Center KAI di (021)121, dan loket pemesanan di stasiun. Selain itu calon penumpang juga bisa membeli tiket melalui mitra resmi yang telah bekerja sama dengan KAI.

3. Lebih Teliti dalam Menginput Tanggal, Rute, atau Data Diri Penumpang

Agar calon penumpang untuk lebih teliti dalam menginput tanggal, rute, atau data diri penumpang saat melakukan pemesanan. Sebaiknya semua data diri tersebut sudah Anda ketik di laptop atau ponsel, sehingga Anda tinggal meng-copy paste-kan saja ke formulir pemesanan tiket online. Dengan begitu, Anda tidak perlu repot mengetik ulang satu per satu dan bisa menghemat waktu.

4. Siapkan Rute dan Tanggal Alternatif

Jika tiket yang diinginkan sudah habis, pelanggan dapat memilih tanggal alternatif atau memanfaatkan fitur Connecting Train di aplikasi Access by KAI yang akan membantu memberikan opsi perjalanan dengan mengombinasikan jadwal kereta yang bersifat persambungan.

5. Cek Ketersediaan Tiket Secara Berkala

KAI menyediakan layanan pembatalan dan pengubahan jadwal baik di aplikasi Access by KAI maupun di stasiun. Oleh sebab itu, apabila ada tiket yang dibatalkan atau diubah jadwalnya, maka tiket lama tersebut akan muncul kembali ke sistem ticketing untuk dijual kembali kepada masyarakat melalui seluruh channel penjualan KAI.

6. Tidak Share Kode Booking Sembarangan

KAI juga menghimbau kepada pelanggan KA untuk tidak share kode booking atau bukti pembelian tiket kereta api. Hal tersebut untuk meminimalisir terjadinya penyalahgunaan kode booking oleh pihak tidak bertanggung jawab.