BOGOR, CEKLISSATU - Teka-teki mengenai siapa Pj Bupati Bogor, untuk mengisi kekosongan kursi orang panas di Kabupaten Bogor setelah masa jabatan Iwan Setiawan sebagai bupati habis pada 30 Desember mendatang habis, mulai sedikit terkuak. Nama Asmawa Tosepu yang merupakan Kepala Biro Umum Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) secara mengejutkan muncul untuk menjadi Pj Bupati Bogor.

Padahal sebelumnya, beberapa waktu lalu DPRD Kabupaten Bogor sudah mengeluarkan rekomendasi tiga nama yang diajukan untuk menjadi Pj Bupati hingga Pilkada 2024 mendatang. Ketiga nama tersebut diantaranya.


Tubagus Chairul Direktur Fasilitasi Lembaga Kemasyarakatan dan Adab Desa, PKK, dan Posyandu pada Dirjen Bidang Pemerintahan Desa Kemendagri, Juanda Dimansyah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor dan Nurdin Direktur Dikonsentrasi Tugas Perbantuan dan Kerjasama pada Dirjen Kewilayahan Kemendagri.

Baca Juga : 817.283 Surat Suara Pemilu 2024 Tahap I Diterima KPU Kota Bogor

Kabar merapatnya Asmawa Tosepu dihembuskan salah satu pejabat di lingkungan Pemkab Bogor, “Sekitar 90 Persen benar,” ungkapnya, Kamis, (28/12/2023).

Jika tidak ada perubahan, Aswawa Tosepu akan dilantik pada akhir bulan ini, Sabtu 30 Desember 2023 bersamaan dengan selesainya masa tugas Bupati Bogor Iwan Setiawan. Namun, informasi lain menyebut, pelantikan Pj Bupati Bogor baru akan dilaksanakan pada 5 Januari 2024.

Asmawa Tosepu sendiri, sebelumnya menjabat sebagai Pj Wali Kota Kendari. Dia bertugas sejak 10 Oktober 2022 dan berakhir Rabu 27 Desember 2023, atau 440 hari di Kota Kendari.

Diketahui, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin dan bahkan Iwan Setiawan yang merupakan Bupati Bogor sendiri belum mengetahui siapa yang akan menjadi Pj Bupati Bogor.

Saya  belum menerima surat dari Kemendagri (terkait penunjukan Pj Bupati Bogor, tunggu saja nanti pada 30 Desember 2023," ucap Bey Machmudin.

Begitu pula dengan Iwan Setiawan, yang mengaku belum mengetahui siapa pejabat yang akan menggantikan dirinya, ia juga tidak mau terlalu ikut campur karena tak ingin ada anggapan bahwa dirinya ikut cawe-cawe.

"Saya tidak ada kepentingan apapun hingga tidak terlalu memikirkan siapa Pj Bupati Bogor yang akan dilantik pada akhir tahun ini atau awal Bulan Januari mendatang,” imbuhnya.