JAKARTA, CEKLISSATU - Presiden Jokowi memerintahkan secara khusus kepada Menteri Kesehatan dan Gubernur Jawa Timur untuk terus memonitor para korban tragedi sepakbola antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang.

"Saya meminta Menkes dan Gubernur Jawa Timur untuk memonitor khusus pelayanan medis bagi korba yang sedang dirawat di rumah sakit agar mendapatkan pelayanan terbaik," kata Jokowi dalam siaran persnya, Minggu 2 Oktober 2022.

Dia pun menyesalkan tragedi yang mengakibatkan ratusan orang meninggal dunia tersebut terjadi di gelaran Sepakbola Indonesia. Jokowi berharap ini merupakan kejadian terakhir di tanah air.

"Saya menyesalkan tragedi ini. Dan saya berharap ini targedi terakhir sepakbola di tanah air. Jangan terjadi lagi di masa yang akan datang," tegasnya.

"Sportivitas, rasa kemanusiaan, dan rasa persaudaraan bangsa Indonesia harus terus kita jaga bersama," jelas Jokowi.