JAKARTA,CEKLISSATU - Mantan ketua Hamas, Khaled Meshaal,  menyerukan aksi protes di seluruh negara Islam sebagai dukungan bagi Palestina.

Dia juga meminta warga negara tetangga untuk bergabung dalam perlawanan terhadap Israel pada Jumat mendatang.

"(Kita harus) turun ke jalan dan ke lapangan di negara-negara Arab dan negara Islam pada Jumat," kata Meshaal melalui rekaman yang dikirim ke Reuters.

Khaled Meshaal, yang saat ini memimpin kantor diaspora Hamas, menyatakan bahwa pemerintah dan penduduk Yordania, Suriah, Lebanon, dan Mesir memiliki tanggung jawab yang lebih besar dalam memberikan dukungan kepada rakyat Palestina.

"Rumpun Yordania, putra Jordania dan saudara saudari Yordania... Ini adalah momen kebenaran dan perbatasan dekat dengan Anda, Anda semua tahu tanggung jawab Anda," katanya.

Yordania dan Lebanon merupakan rumah bagi sebagian besar pengungsi Palestina.

Seruan untuk turun ke jalan muncul seiring dengan Israel yang bersumpah untuk meningkatkan serangan balasan terhadap Hamas melalui jalur darat setelah pesawat tempur Israel melancarkan serangan terhadap lebih dari 200 target di Kota Gaza pada Selasa malam.

Kementerian Kesehatan Gaza, menyebutkan sedikitnya 950 orang tewas dan 5.000 orang lainnya mengalami luka-luka di wilayah pesisir yang padat penduduk itu.

Pada Sabtu, pejuang Hamas dari Jalur Gaza melakukan serangan di beberapa wilayah di selatan Israel dengan serangan Palestina yang paling mematikan dalam sejarah Israel.

"Teruntuk seluruh ulama yang mempelajari jihad... kepada semua yang mengajar dan mempelajarinya, inilah saatnya untuk mempraktekkan (teori)," kata pria yang saat ini berada di Qatar tersebut.