JAKARTA, CEKLISSATU – Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB), Yusril Ihza Mahendra resmi maju sebagai bakal calon anggota DPR RI dari dapil Jakarta Timur. Namun, jika dipilih adi calon wakil Presiden (cawapres), Yusril akan mundur dari caleg.

“Jika, misalnya, nanti saya dapat maju sebagai pasangan calon Presiden, tentu dengan sendirinya status caleg anggota DPR itu akan ditangguhkan dengan sendirinya, karena kan nggak boleh merangkap seperti itu, walaupun Pemilunya dilakukan bersama,” ujar Yusril kepada wartawan ketika disinggung bila dirinya dipinang sebagai cawapres Prabowo Subianto, di gedung KPU, Sabtu 13 Mei 2023.

Baca Juga : Tak Mau Tertingal di Pemilu 2024, DPC PBB Kota Bogor Siapkan Taktik dan Strategi Baru

“Tapi itu belum pasti. Kita tunggu saja,” lanjut Yusril.

Sementara itu PBB sendiri sudah secara resmi mendaftarkan bakal calon legislatif Pemilu 2024 ke KPU RI. Bacaleg PBB di antaranya ada Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra, Sekjen PBB Afriansyah Noor, hingga anak Yusril, Yuri Kemal Fadlullah.

Sekjen PBB, Afriansyah Noor mengatakan, 580 bacaleg dari berbagai dapil yang didaftarkan. Dia mengklaim keterwakilan perempuan mencapai 40 persen.

“Kalau komposisi kita sudah memenuhi target 30 persen lebih, kita hampir 40 persen sesuai kuota kita dan mudah-mudahan caleg perempuan ini bisa kami dapati dan bisa menjadi wakil rakyat yang amanah di DPR RI,” ujar Afriansyah Noor.