BOGOR, CEKLISSATU - Ketua Pengcab Pertina Kota Bogor, Rizky Argoebie cukup optimistis jika tim tinju Kota Hujan bisa menyumbangkan banyak medali emas di ajang Porprov tahun 2026 mendatang. Terlebih lagi perhelatan olahraga tingkat provinsi itu sendiri akan digelar di Kota Bogor sebagai tuan rumah.

Hal tersebut menurut Rizky Argoebie bisa menjadi keuntungan sekaligus beban berat bagi seluruh cabor dibawah naungan KONI Kota Bogor. Pasalnya, mereka akan tampil di depan publik sendiri yang tentunya berharap agar atlet Kota Hujan bisa memberikan yang terbaik di rumah mereka sendiri.

“Semua cabor harus kerja ekstra demi tercapainya target medali emas, sama halnya dengan cabor tinju,” ujar Rizky Argoebie, Rabu (3/1/2024).

Baca Juga : Thom Haye Menuju WNI, Pelatih SC Heerenveen Terkejut Keputusan Sang Pemain

“Target medali, tentunya sebanyak-banyaknya. Apalagi status Kota Bogor sebagai tuan rumah, jadi kami di pengurus cabor tinju harus kerja keras dalam mempersiapkan atlet dari sekarang, demi tercapainya target medali emas di ajang Porda 2026 mendatang,” kata pria yang akrab disapa Kiki ini.

Kiki menjelaskan, proses pembinaan atlet terus dilakukan jajaran pelatih. Bahkan, kata Kiki, program bukan hanya pada latihan saja, tetapi juga para atlet harus ikut dalam event-event resmi, atau sebaliknya sparing dengan petinju-petinju dari beberapa daerah.

“Kita tetap jaga pola latihan atlet. Karena waktu hanya tinggal dua tahun terhitung dari sekarang, jadi tak ada waktu kita untuk berleha-leha. Apalagi target kami harus bisa meraih medali emas sebanyak-banyaknya di ajang Porda 2026,” kata Kiki menjelaskan.

Disinggung soal kesiapan venue untuk pertandingan cabor tinju, Kiki menjelaskan, Kota Bogor memiliki banyak fasilitas. Jadi venue jangan diragukan, Kota Bogor sudah siap.

“Ada beberapa lokasi yang bisa kita jadikan venue. Jadi kita tidak perlu khawatir soal venue. Yang pastinya, pertandingan cabor tinju Porda 2026, akan dilaksanakan di Kota Bogor,” imbuhnya.