JAKARTA, CEKLISSATU - Polandia memutuskan akan mengganti nama salah satu kotanya, Kaliningrad. Aksi ini sebagai dampak dari perang Ukraina dengan Rusia yang terus bergejolak.


Kaliningrad, yang terletak di sebuah eksklaf yang terjepit di antara Lituania dan Polandia di pantai Baltik, dikenal dengan nama Jerman Königsberg sampai setelah perang dunia kedua, ketika dianeksasi oleh Uni Soviet dan diganti namanya untuk menghormati politisi Mikhail Kalinin.


Pada hari Rabu, menteri pembangunan Polandia, Waldemar Buda, mengatakan Kaliningrad sekarang akan secara resmi disebut Królewiec, namanya ketika diperintah oleh Kerajaan Polandia pada abad ke-15 dan ke-16.


“Kami tidak ingin Russifikasi di Polandia dan itulah sebabnya kami memutuskan untuk mengubah nama dalam bahasa asli kami di Kaliningrad dan wilayah Kaliningrad,” kata Buda, mengutip rekomendasi komisi negara yang ditugaskan untuk membakukan nama asing dalam bahasa Polandia. .


Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan keputusan itu "berbatasan dengan kegilaan".


“Kita tahu bahwa sepanjang sejarah Polandia telah tergelincir dari waktu ke waktu ke dalam kegilaan kebencian terhadap Rusia ini,” katanya dalam pengarahan.


Kaliningrad terputus dari Moskow ketika Lituania merdeka selama pecahnya Uni Soviet pada tahun 1991.


Di kota itu sendiri, orang-orang terpecah karena perpindahan Polandia.


“[Tanah ini] ditaklukkan oleh kami, oleh nenek moyang saya … ini adalah wilayah kami dan tidak boleh ada Królewiec sama sekali,” kata seorang pria tua yang tidak menyebutkan namanya.


Yang lain tampaknya tidak terlalu kesal. Seorang wanita mencatat bahwa Lituania juga telah mengganti nama kota Królewiec.


“Tidak ada yang akan berubah… selain dari kebutuhan untuk mengubah semua dokumen mereka. Jika mereka menginginkannya, biarkan mereka melakukannya, ”katanya.