BOGOR, CEKLISSATUTim gabungan rescue dan relawan masih terus melakukan pencarian korban longsor di Desa Sentul, Kecamatan Babakn Madang dengan menyusuri sungai Cikeas, pada Selasa (26/3/2024).

Bencana longsor yang terjadi pada Minggu (24/3/2024) telah mengakibatkan satu unit rumah milik warga terbawa longsor.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bogor, Agus Suyatna menyebutkan, pergerakan pencarian terus dilakukan oleh tim susur sungai berisi SAR Gabungan.

“Hingga kini tim masih pencarian korban longsor atas nama ibu Anah usia 70 tahun,” ungkap Agus Suyatna kepada ceklissatu.com, Selasa (26/3/2024).

Baca Juga : Korban Longsor di Desa Sentul Babakan Madang Kabupaten Bogor Masih Dalam Pencarian

Agus Suyatna mengatakan, Pemerintah Kabupaten Bogor telah menangani secara maksimal bencana longsor dan banjir, yang terjadi pada Minggu (24/3/2024).

Ada beberapa titik benaca, di antaranya terjadi di Cibinong, Sukaraja, Bojonggede.

“Pemkab Bogor juga telah mitigasi penyelamatan dan evakuasi perawatan korban bencana yang saat ini dirawat di RS Cibinong,” tutur Agus Suyatna.

Selain itu lanjutnya, pencarian korban longsor Desa Sentul sampai saat ini tim gabungan rescue dan relawan masih mencari korban di sungai Cikeas.

Baca Juga : Sejumlah Wilayah di Kabupaten Bogor Diterjang Banjir dan Longsor, Berikut Ini Daftarnya

“Mohon doa nya ya, supaya segera ditemukan,” tutur Agus Suyatna.

Diberitakan sebelumnya, Kapolsek Babakn Madang, Kompol Susilo Tri Wibowo menyebutkan bahwa identitas korban yang dicari telah teridentifikasi atas nama Anah, seorang ibu rumah tangga.

Tim pencarian terdiri dari berbagai instansi dan organisasi, termasuk Polsek Babakan Madang, Tagana Kabupaten Bogor, TKSK Kecamatan Babakan Madang, Basarnas Pusat, BPBD Kabupaten Bogor, Damkar Rescue, TNI Koramil Citeureup, dan sejumlah relawan dari masyarakat setempat.

“Hingga saat ini, proses pencarian korban masih terus dilakukan dengan menyusuri sungai dari titik kejadian hingga sejauh kurang lebih 1 kilometer,” ungkap Susilo dalam keterangan tertulisnya. 

“Meskipun cuaca dan kondisi alam tidak selalu mendukung, tim gabungan tetap semangat dan tekun melakukan pencarian,” tambahnya.

Susilo juga menyampaikan bahwa mereka akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan korban dan memberikan bantuan kepada keluarga yang terdampak.