BOGOR, CEKLISSATU - Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Angkutan Elektronik (SIMAe) yang diperkenalkan oleh Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor berhasil membantu pelaku usaha angkutan dalam mendapatkan pelayanan yang lebih efisien. 

Keberhasilan ini dicapai melalui pengembangan struktur database yang terintegrasi di seluruh proses layanan Dishub

SIMAe baru-baru ini telah meraih pengakuan dalam Kompetisi Inovasi Jawa Barat (KIJB), mewakili Kota Bogor dan berhasil masuk dalam lima besar inovasi terbaik. Aplikasi ini bersaing dengan ratusan inovasi daerah lainnya.

Baca Juga : Bima Arya Dorong Konsistensi Dinas Perhubungan Kota Bogor dalam Meningkatkan Transportasi Publik

Kepala Dishub Kota Bogor, Eko Prabowo mengatakan bahwa aplikasi SIMAe mampu melayani 10 dari 12 jenis perizinan rutin yang diperlukan dalam sektor angkutan.

"Dari 12 perizinan yang ada, dua di antaranya berada di bawah kewenangan pusat, sehingga saat ini SIMAe mampu mengakomodasi 10 perizinan yang berhubungan dengan angkutan," ucapnya pada Jumat, 22 September 2023.

Menurut Danjen sapaan karibnya, aplikasi SIMAe memungkinkan operator terhubung dengan badan hukum, atau badan hukum dapat berinteraksi langsung dengan operator secara online.

Pembayaran retribusi juga, lanjutnya, dapat dilakukan secara langsung antar bank, tanpa perlu mengunjungi loket Dishub lantaran metode non-tunai.

"Kami sangat bersyukur bahwa dari 800 aplikasi yang berpartisipasi di Jawa Barat, SIMAe sekarang telah mencapai posisi lima besar. Kemarin kita menjalani uji validasi," jelasnya.

Danjen menegaskan bahwa aplikasi SIMAe dapat memudahkan masyarakat, terutama dalam sektor transportasi dengan memberikan layanan yang mudah diakses, akuntabel, dan transparan.

"Ini juga telah diresmikan dalam Peraturan Walikota (Perwali) nomor 36. Dulu, pengurusan perizinan memakan waktu tujuh hari, tetapi sekarang dengan aplikasi ini, bisa diselesaikan dalam satu jam, bahkan 10 menit untuk pengurusan KIR. Selain mengurangi antrian, ini juga meningkatkan transparansi dan akuntabilitas," katanya.