JAKARTA, CEKLISSATU - Dunia maya belakangan ini diramaikan dengan adanya kasus sejumlah siswa SDN 2 Ciawang, Kecamatan Leuwisari, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat yang diduga keracunan setelah mengkonsumsi chiki ngebul atau mengandung nitrogen di area sekolah mereka.

Sejumlah anak mengalami gejala berupa muntah hingga diare. Mereka diberikan penanganan medis dari puskesmas setempat.
 
Merespon hal ini Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengeluarkan surat edaran berisi instruksi agar dinas kesehatan kabupaten/kota dan rumah sakit melaporkan temuan kasus keracunan jajanan pangan berasap nitrogen cair atau 'chiki ngebul' di wilayah masing-masing.

Imbauan dan kewaspadaan itu disampaikan melalui Surat Edaran (SE) nomor SR.01.07/111/5/67/2023 yang diteken Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Yuli Astuti Saripawan pada Selasa 3 Januari 2023 lalu.

"Seluruh Dinas Kesehatan (Dinkes) baik di provinsi, kabupaten/kota, hingga rumah sakit segera melaporkan adanya temuan kasus terkait keracunan Chiki berasap nitrogen cair," kata Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes Yuli Astuti Saripawan dalam keterangannya di Jakarta, Kamis 5 Januari 2023.

Imbauan tersebut sangat penting untuk diperhatikan, karena Kemenkes sudah ada laporan kejadian.
 
Pemerintah daerah (pemda) atau Dinkes terkait dapat melaporkan temuan kasus keracunan pangan secara langsung melalui Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Direktorat Pelayanan Kesehatan Rujukan Gedung Adhyatma. 

Dinkes juga bisa segera menghubungi Tim Kerja Pelayanan Kesehatan Rujukan Lain melalui nomor 088215992763 atau melalui email pelayanankesehatan.rujukanlain@gmail.com.

“Mohon agar setiap pihak segera melaporkan jika ditemukan kasus keracunan pangan akibat konsumsi jajanan chiki ngebul tersebut,” ucap Yuli.

Sementara itu, Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyebutkan sejumlah anak itu mengalami gejala keracunan langsung setelah mengonsumsi jajanan berasap itu. Namun Nadia memastikan ketujuh anak tersebut sudah dinyatakan sembuh.

"Ada tujuh [korban]. Mereka punya gejala mual, muntah, dan begah perut setelah mengonsumsi chiki ngebul," kata Nadia.