BOGOR, CEKLISSATU—Polres Bogor membagikan 50 paket sembako kepada sopir angkutan umum kota (angkot) dan ojek di terminal Leuwiliang. Hal ini dilakukan, untuk membantu mereka akibat terdampak penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM).


Kapolres Bogor AKBP Iman imanudin ikut mendatangi sopir angkot yang sedang berhenti di Terminal Leuwiliang untuk memberikan satu kantong sembako bantuan tersebut. 

"Sasarannya adalah masyarakat yang terdampak langsung, seperti sopir angkot dan sopir ojek,"kata Polres Bogor AKBP Iman Imanudin usai membagikan sembako kepada sopir di sekitar terminal Leuwiliang.

Presiden Mahasiswa Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STKIP Muhammadiyah Bogor, Panca Aditya Nugraha mengatakan dengan Kepedulian Nyata Mahasiswa dan Polri terhadap masyarakat di kegiatan bakti sosial ini, mahasiswa tetap ingin berkontribusi terhadap masyarakat. Kemudian ketika mahasiswa masih dibutuhkan untuk hadir di tengah-tengah masyarakat dibutuhkan sebagai kontrol sosial, maka sudah seharusnya mahasiswa hadir di tengah-tengah masyarakat.  
 
“Dan kita selalu membuka ruang untuk berseinergi dengan Polri. Ketika kegiatan gerakan sosial ini perlu kita hadirkan juga,” katanya.


Salah seorang penerima bantuan, Andi mengaku sangat terbantu dengan paket sembako yang diberikan oleh Polres Bogor dan mahasiswa. Sebab kenaikan harga BBM sangat terdampak baginya yang merupakan sopir angkot jurusan Jasinga-Bubulak ini. 


“Alhamdulillahh terbantu dengan adanya bantuan ini, sangat terbantu.”katanya.