BOGOR,CEKLISSATU - Dede bersama istrinya bernama Nuryani warga Kampung Pabuaran Rt 02/01 Desa Sukamahi, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat merupakan salah satu korban longsor pada Selasa 31 Mei 2022 kemarin sore.

"Awalnya mendengar suara retakan tanah terdengar samar saat ia  dan Istrinya Nuryani, sedang masak didapur,"katanya, Rabu 01 Juni 2022.

Beruntung, kata dia, saat itu dirinya hendak membuang sampah ke belakang lewat pintu dapur. Dilihatnya tebingan setinggi 5 meter yang ada dibawah dapurnya sudah retak. 


Melihat hal tersebut, dia  langsung menarik istrinya ke tengah rumah, untuk menghindari tanah longsor yang akan membawa dapurnya ikut serta.

"Kejadiannya sekitar jam 4 sore, Melihat dan merasakan tanah bergerak, saya menarik tangan istri untuk lari, meskipun dia sempat terjatuh, tapi Alhamdulilah Kami selamat, dan menyaksikan dapur kami tergerus longsor,"bebernya.

Dia juga mengatakan, semua barang yang ada didapur tidak ada yang bisa diselamatkan, termasuk masakan yang sedang dimasaknya. Semuanya terbawa longsor.

"Semu barang didapur habis terbawa, namun beruntung kami sekeluarga selamat, Saat itu kedua anak saya kebetulan sedang tidak dirumah,"jelasnya.

Usai kejadian, sambungnya, banyak yang datang ke rumahnya, dari mulai BPBD, Kepolisian, Pemcam sampai Kepala desa, untuk melihat dan memberikan bantuan.

"Saat ini memang saya langsung membangun dapur yang longsor, takut melebar kalau dibiarkan, tapi bantuan dari Pak Kades Sukamahi Budi Mamat sudah saya Terima,"jelasnya.

Kepala Desa Sukamahi, Kecamatan Megamendung Budi Mamat, menghimbau agar masyarakat selalu waspada, terlebih pada musim penghujan. Karena bencana bisa datang kapan saja.

"Untuk kerusakan rumah Pak Dede sudah kami ajukan perbaikannya kepada salah satu hotel yang ada diwilayah Sukamahi, tinggal menunggu waktunya saja,"Tutup Budi.