BOGOR, CEKLISSATU - Serma Suriono Babinsa Koramil 0621-06/Cileungsi bersama Lurah Pasirangin melaksanakan pendampingan vaksinasi hewan ternak sapi oleh Dinas kesehatan Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Hal ini dilakukan, Untuk mengantisipasi penularan penyakit mulut dan kaki (PMK) diwilayah binaan.


Serma Suriono Babinsa Koramil 0621-06/Cileungsi mengatakan, bahwa TNI selalu siap membantu pemerintah dalam mencegah dan menangani penyebaran virus PMK di wilayah binaan.

Baca Juga : Meminimalisir Penyebaran Covid-19, Peltu Sukarpin Babinsa Situsari Giat PPKM

“Kami juga menghimbau kepada warga yang memiliki ternak sapi untuk rutin membersihkan lingkungan kandangnya, dan apabila ditemui ada hewan ternak bergejala PMK, segera laporkan kepada Dinas Kesehatan Kab. Bogor, sehingga dapat segera ditangani guna mencegah penularan PMK terhadap hewan lain”, pungkas Babinsa.

Baca Juga : Libur Nasional Idul Adha Digeser Jadi 10 Juli 2022


Tim Dinas Kesehatan Kab. Bogor mengatakan, dikarenakan penyakit ini sangat berbahaya dan mudah sekali menular melalui kontak langsung antara hewan yang tertular dengan hewan yang rentan penyakit serta melalui leleran lendir hidung, dan serpihan kulit. .


“Harus diketahui bahwa gejala hewan ternak terkena PMK yaitu ternak terlihat demam tinggi, menggigil mengalami tidak nafsu makan (anorexia), penurunan produksi susu yang drastis pada sapi perah, keluar air liur berlebihan, hewan lebih sering berbaring, luka pada kuku bahkan kukunya terlepas”, imbuhnya.

Baca Juga : PD Muhammadiyah Kota Bogor Gelar Shalat Idul Adha di Lapangan Sempur


Pemerintah tengah gencar memberantas adanya wabah virus akut penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak yang tersebar di berbagai daerah. Penyakit mulut dan kuku (PMK) tergolong penyakit menular yang rentan menyerang pada hewan berkuku belah/genap seperti halnya sapi, kerbau, domba, kambing, rusa, unta, dan termasuk hewan ternak lainnya.


Pencegahan penularan PMK dilakukan dengan cara mencuci kandang, peralatan, kendaraan, dan bahan-bahan lain yang memungkinkan bisa menularkan PMK dengan deterjen atau disinfektan. 


Redaksi