BOGOR, CEKLISSATU - Yogya dept store telah menutup Toserba di Plaza Bogor, Jalan Suryakencana, Kota Bogor. Keputusan ini berakibat pemutusan hubungan kerja 72 karyawan. 

Regional Manager Toserba Yogya Bogor Raya Endang Yudhi membenarkan seluruh karyawan tetap maupun kontrak akan di rumahkan. 

"Jumlah karyawan total ada 72 orang. Itu di PHK," ujar Endang kepada Ceklissatu.com, Senin 31 Oktober 2022.

Namun begitu, kata Yudhi, seluruh karyawan yang terdampak akan mendapat kompensasi sesuai masa kerjanya. 

Baca Juga : Inflasi Eropa 'Meledak', Resesi Tertinggi Sepanjang Sejarah

“Kompensasinya sesuai peraturan terbaru No 35 tahun 2021. Ada hitungannya sendiri tergantung masa kerjanya," jelasnya. 

Sementara alasan Yogya dept store di Plaza Bogor berhenti beroperasi karena sepi pengunjung. Kondisi ini mulai terjadi sejak jalur di seputar Kebun Raya Bogor dibuat satu arah. Hal tersebut diperparah adanya pandemi Covid-19. 

"Secara operasional bisnis toko ini sudah ga baik ya. Ini kerasa semenjak diberlakukannya SSA. Semenjak di berlakukan satu arah itu drop ditambah covid," tambahnya. 

Baca Juga : Buka-bukaan Penyebab Toserba Yogya Bogor Plaza Tutup Permanen

Toserba Yogya di Plaza Bogor sendiri sudah berdiri sejak 29 tahun lalu, atau tepatnya pada tahun 1993.

Yudhi mengklaim, ritel modern yang berdampingan dengan pasar tradisional ini menjadi pioner toko serba ada di Plaza Bogor, menyusul gerai Ramayana.

"Kebetulan saya sebagai perintis yang buka disini, saya ingat betul plaza ini baru satu-satunya ada Yogya, baru setelahnya Ramayana," tandasnya.