BOGOR, CEKLISSATU - Iwan Setiawan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengajak Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk berkoalisi di parlemen. Pasalnya, partai yang dipimpin oleh Muhaimin Iskandar memperoleh enam kursi pada Pemilihan Umum (Pemilu) kemarin.


"Hari ini ke PKB Kabupaten Bogor, seperti biasa apa yang kami maksud dan tujuan yang pertama silaturahmi, yang kedua mengajak untuk koalisi di parlemen,"ungkap Iwan Setiawan kepada awak media, Rabu 08 Mei 2024.


"Alhamdulillah PKB dari 2 ke 6 kursi yang cukup satu fraksi bisa untuk penguatan dalam parlemen,"paparnya.

Baca Juga : Hasil Evaluasi Alibo Mengaspal Sebulan di Kota Bogor, Dishub Klaim Antusias Masyarakat Tembus 73 Persen

Terkait masalah pilkada, kata dia, ingin penguatan di parlemen dulu, baru pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Bogor,"Bukan figur bupati saja, tapi kami ingin berdiskusi terkait pasangan yang ideal untuk diusung di Pilkada 2024,"kata dia.


"Tidak harus memaksakan karena tadi saya sampaikan masalah bupati, wakil bupati ini, hal yang lumrah di setiap tingkatan itu metode yang jadi dasar itu adalah survei,"bebernya.


Kata dia, figur siapa saja yang layak untuk diusung jadi Bupati, Wakil Bupati atau figur pasangan yang memang ideal dan tingkat popularitas dan elektabilitas yang tinggi yang akan  diusung untuk kontestasi pilkada


"Jadi tidak bisa memaksakan terkait seseorang harus diusung tapi tingkat popularitas dan elektabilitasnya menurut survei tidak signifikan,"ujarnya.


Sementara itu, Edwin Sumarga Ketua DPC PKB Kabupaten Bogor sangat merespon ajakan dari partai Gerindra,"Bahwa hari ini kan tahapan awal komunikasi, jadi kalau istilah baru babak penyisihan,"beber dia.


"PKB ini kan, ujungnya semua di DPP. Ini baru tahap awal berkomunikasi. Tapi saya bersepakat memang harus sering komunikasi antara elit di Bogor terutama emang di dewan harus dibangun betul setiap partai,"tegasnya.