BOGOR, CEKLISSATU - Polresta Bogor Kota menggagas deklarasi damai untuk Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Deklarasi berlangsung di aula Mako Polresta Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Pantauan Ceklissatu.com, deklarasi yang pertama di Jawa Barat ini tidak diikuti oleh seluruh pimpinan partai politik (parpol) yang ada di Kota Bogor, mayoritas masing-masing parpol hanya mengirimkan perwakilannya.

Bahkan, hanya ada tiga pimpinan partai politik yang turut serta mengikuti deklarasi diantaranya pimpinan partai Hanura, NasDem dan PKN.

Baca Juga : HUT ke-78 RI, Mari Mengenal Bapak Paskibraka Husein Mutahar

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso mengatakan bahwa deklarasi damai untuk Pemilu 2024 dilakukan sebagai bentuk menjaga harmonisasi dan keakraban sebab Kota Bogor sejatinya adalah keluarga yang sudah turun temurun DNA-nya menjalin keakraban, tidak ada konflik dan mencerminkan gotong royong.

"Tentu dalam masa tahapan politik ini, TNI Polri, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor, partai politik hingga masyarakat sangat berperan dalam menjaga kondusifitas di wilayah," ucapnya pada Selasa, 15 Agustus 2023.

Bismo menegaskan bahwa TNI Polri siap mengamankan pemilu mulai dari awal tahapan hingga nanti selesai, seperti mendistribusikan logistik sampai pengamanan di TPS, termasuk mapping lokasi-lokasi yang memang terjadi kerawanan konflik.

"Hari ini kita melaksanakan deklarasi damai untuk Pemilu 2024, kita harus maksimalkan partisiasi masyarakat, tidak boleh ada 'golput' dan lain sebagainya," katanya.

Sementara itu, turut hadir Wali Kota Bogor, Bima Arya, Ketua KPU Kota Bogor, Samsudin, Kepala Kejaksaan Negeri Kota Bogor, Waito Tongateleng, Dandim 0606 Kota Bogor, Kolonel Inf Fikri Ferdian, perwakilan Bawaslu Kota Bogor, Perwakilan Pengadilan Negeri Bogor, perwakilan DPRD Kota Bogor, perwakilan partai politik, tokoh masyarakat dan undangan lainnya.