DOGIYAI, CEKLISSATU - Puluhan rumah dan kios di Kabupaten Dogiyai, Papua, dibakar kelompok massa. Akibat kejadian ini sekitar 100 orang terdiri dari perempuan dan anak-anak mengungsi ke pos TNI-Polri.

Kapolres Dogiyai Kompol Bambang Suranggono membenarkan terjadi pembakaran rumah warga di tiga lokasi.

"Kejadian tersebut pada Minggu malam hingga Senin dini hari sehingga mereka mengungsi ke pos TNI-Polri," kata Bambang, Senin 23 Mei 2022.

Dalam catatan polisi ada 20 unit rumah yang berlokasi di kampung Ikebo, Kimipugi dan Ekimanida ludes terbakar, namun tidak ada korban jiwa

Bambang belum bisa memastikan kelompok mana yang melakukan pembakaran. Namun diduga masyarakat asli Dogiyai dan sekitarnya.

"Karena mereka sudah bergabung yang awalnya berupaya membakar pasar namun tidak berhasil sehingga mengalihkan ke rumah warga," ujar Bambang dilansir Antara.

Dia menyatakan situasi sempat mencekam karena masyarakat yang hendak melakukan pembakaran berupaya membakar berbagai lokasi yang tidak diamankan.

Bahkan ada dugaan kantor Polsek yang menjadi Markas Polres Dogiyai juga menjadi sasaran dan hendak dibakar.

Saat ini aparat keamanan bersiaga dan ia sudah meminta bantuan penambahan pasukan untuk mengantisipasi pembakaran susulan.