JAKARTA, CEKLISSATU -- Memasuki masa peralihan atau pancaroba dari kemarau ke musim hujan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat agar mewaspadai adanya potensi cuaca ekstrem.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati menjelaskan, cuaca ektsrem yang dimaksud di antaranya hujan lebat, petir, angin kencang, serta hujan es.

Ia menyebutkan, arah angin dapat bertiup bervariasi menyebabkan cuaca berubah tiba-tiba, dari panas ke hujan maupun sebaliknya.

Baca Juga : Masuk Musim Pancaroba, BMKG: Waspada Bencana Hidrometeorologi

Cuaca di pagi hari secara umum berlangsung cerah, namun ketika siang hari mulai tumbuh awan dan turun hujan menjelang sore atau malam hari.

"Curah hujan dapat menjadi salah satu pemicu bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir bandang dan tanah longsor," ungkap Dwikorita dalam keterangan resmi, seperti dikutip ceklissatu.com, Senin (31/10/2023).

Sementara itu, soal potensi cuaca ekstrem, Dwikorita mengatakan, Cumulonimbus biasanya tumbuh ketika pagi menjelang siang.

Awan tersebut dapat dikenali dari bentuknya yang menyerupai bunga kol dan berwarna keabu-abuan dengan tepian yang jelas.

Namun, awan cumulonimbus berubah menjadi gelap dan dapat menyebabkan hujan, petir, dan angin menjelang sore hari.

"Karenanya, kepada masyarakat yang tinggal di daerah perbukitan yang rawan longsor, kami mengimbau untuk waspada dan berhati-hati," terangnya.

Karena cuaca ekstrem berpotensi terjadi, masyarakat perlu berhati-hati dengan kemungkinan hujan lebat dan angin kencang.

Berikut ini daftar wilayah yang dilanda hujan lebat dan angin kencang, pada 31 Oktober-1 November 2023.

1. Wilayah yang berpotensi hujan lebat disertai kilat atau petir dan angin kencang 31 Oktober 2023: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kep. Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Papua Barat.

Pada 1 November 2023: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Bengkulu, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, Papua.

Kemudian 2 November 2023: Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Papua Barat, Papua.

2. Wilayah yang berpotensi diguyur hujan disertai kilat atau petir dan angin kencang 31 Oktober 2023: Jambi, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Utara.

Pada 1 November 2023: Jambi, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat, Kalimantan Utara, Maluku.

Kemudian 2 November 2023: Bengkulu, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Gorontalo.

3. Wilayah yang dilanda angin kencang 31 Oktober 2023: Tidak ada. 1 November 2023: Tidak ada. 2 November 2023: Tidak ada.