BOGOR, CEKLISSATU – Rancangan Peraturan Daerah atau Raperda tentang Dana Cadangan Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Jawa Barat XV Tahun 2026, sudah mulai dibahas DPRD Kota Bogor.

Ketua Tim panitia khusus (pansus) Raperda Dana Cadangan Porprov, R. Laniasari mengatakan, berdasarkan hasil rapat perdana, terdapat beberapa catatan yang perlu ditindaklanjuti oleh Pemkot Bogor.

Catatan pertama yang diberikan Pansus adalah mengenai naskah akademis.

Baca Juga : KONI Kota Bogor Targetkan 150 Emas di Porprov Jabar tahun 2026

“Naskah akademis ini merupakan landasan dalam menyusun Raperda, jadi kami meminta Pemkot agar memperbaharuinya,” kata Lania saat rapat bersama Pemkot Bogor dan Koni Kota Bogor, Kamis 21 Juni 2024.

Lania mengatakan, naskah akademis tersebut penting karena isi Raperda yang diajukan akan berhubungan dengan pembahasan.

Lania pun mengungkapkan, bahwa Tim Pansus DPRD Kota Bogor ingin memastikan, dana cadangan Porprov yang akan dianggarkan, porsi penganggaran dan prioritas penganggaran sesuai sesuai dengan Raperda yang di bahas.

Baca Juga : PABSI Kota Bogor Usulkan 20 Nama Lifter untuk Porprov Jabar 2026

Lania menyebut, tujuan pembentukan Raperda untuk menunjang sarana dan prasarana.

“Berdasarkan hasil telaah tim pansus, dalam Raperda tersebut hanya fokus pada penyelenggaraan acara, tak ada kesesuai antara isi raperda, naskah akademis dan perincian penggunaan anggaran,” cecar Lania.

Catatan kedua pansus mengenai Detail Engineering Design (DED) untuk pembangunan infrastruktur penunjang.

Baca Juga : IODI Kabupaten Bogor Siap Jaga Tradisi Juara Umum di Porprov 2026

Sehingga bisa menghemat waktu pengerjaan proyek, dan tidak mengulur waktu.

Catatan terakhir pansus Raperda Dana Cadangan Porprov meminta Pemkot Bogor untuk kejelasan dana bantuan yang diterima dari Pemprov Jabar.

“Dengan begitu tidak terlalu membebani APBD kita,” ucap Lania.

Baca Juga : Garap Pembentukan Raperda PPKLP DPRD Serap Aspirasi Masyarakat

Untuk diketahui, dalam penyelenggaran Porprov 2026, Pemkot Bogor mengajukan dana Rp120 miliar, untuk pelaksanaan 32 cabang olahraga (cabor) dan kebutuhan lainnya.