JAKARTA, CEKLISSATU - Pemerintah akan mengeluarkan kocek sangat fantastis untuk membangun Gedung VVIP di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali. Tak tanggung-tanggung, anggaran yang dikucurkan untuk tamu VVIP senilai Rp60 miliar.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan gedung tersebut dibangun untuk mempermudah akses bagi tamu pada gelaran Presidensi KTT G20 Indonesia.

Terkait biaya pembangunan Gedung VVIP, kata dia, sepenuhnya menggunakan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN).

Baca Juga : Menteri Bahlil Yakin KTT G20 Mampu Dongkrak Investor di RI

"Itu dari APBN PUPR semuanya," ujarnya mengutip dari Antara, Jumat 11 November 2022.

Ia juga menjelaskan meski acara KTT G20 nanti sudah selesai, pemeliharaan Gedung VVIP yang telah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada Rabu 9 November 2022 ini akan terus dilanjutkan dan diserahkan kepada Pemerintah Bali.

"Bandara VVIP kita serahkan kepada Pemerintah Bali karena tanahnya tanah pemerintah daerah. Pemeliharaannya akan terus dilanjutkan setelah G20 ini," ujar Basuki.