JAKARTA, CEKLISSATU - 18 orang pendukung Gubernur Lukas Enembe diamankan pasca-penangkapan Enembe oleh KPK. Sementara satu orang tewas akibat tembakan aparat.

"Memang ada penangkapan terkait dengan beberapa insiden yang terjadi pada saat (Lukas Enembe) dibawa ke Mako Sat Brimob Polda Papua. Terjadi pelemparan batu dari beberapa masyarakat, yang mungkin simpatisan atau keluarga dari beliau. Bagi kami ini wajar, ketidakpuasan daripada itu," kata Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri dalam konferensi pers via Zoom, Rabu 11 Januari 2023.

Dari total 19 orang tersebut, dua orang diamankan di Mako Sat Brimob Polda Papua dan 17 orang diamankan di Polres Kabupaten Jayapura. 

Baca Juga : Sebelum Ditangkap KPK, Lukas Enembe Diduga Sempat Akan Kabur ke Luar Negeri

"Ini ada satu yang kena tembak dan meninggal," ujar Fakhiri. 

Fakhiri menuturkan kericuhan ini terjadi setelah pesawat yang membawa Lukas Enembe bersama rombongan KPK dan Polda Papua lepas landas dari Bandara Sentani.

"Kami juga sempat bentrok dengan massa pada saat di Bandara Sentani," kata dia. 

Bentrokan terjadi setelah Lukas Enembe beserta rombongan tim KPK dan Polda Papua berangkat meninggalkan Bandara Sentani. Namun, tidak ada massa yang berhasil masuk ke bandara lantaran dihalau oleh aparat gabungan. 

Sementara 16 orang yang diamankan mengalami luka-luka dan kini sudah mendapat penanganan medis. 

"Yang 16 luka-luka dan sudah kami lakukan penanganan kesehatannya," imbuh Fakhiri.