JAKARTA, CEKLISSATU -  Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meningkatkan status Gunung Dieng menjadi waspada.
 
Meski begitu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah memastikan bahwa Kawasan Wisata Dieng aman dikunjungi wisatawan. 
 
"Saat ini hanya Kawah Sileri yang ditutup sementara untuk wisatawan karena PVMBG merekomendasikan agar tidak ada aktivitas dalam radius 1.000 meter dari tempat itu," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Banjarnegara, Andri Sulistyanto, Minggu 15 January 2023.

Baca Juga : Harga Pangan Naik 14%, Erick Tohir: Tertinggi dalam Sejarah

Kompleks Kompleks Candi Arjuna dan Kawah Sikidang aman untuk dikunjungi wisatawan, karena lokasinya yang jauh dari Kawah Sileri.

Untuk peningkatan aktivitas Kawah Sileri, BPBD Kabupaten Banjarnegara terus berkoordinasi dengan PVMBG khususnya Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dieng.

"Informasi dari PVMBG, titik gempa di antara Kawah Sileri dan Kawah Timbang, lokasinya diperkirakan di daerah Lagetan. Saat ini teman-teman dari PVMBG masih melakukan analisis terhadap Kawah Timbang hingga tiga atau lima hari ke depan," kata Andri.

Kawah Timbang bukan destinasi wisata karena berada di lahan pertanian milik warga.

Masyarakat setempat diminta tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya peningkatan aktivitas Kawah Timbang, walau mereka sudah memahami daerah-daerah yang berpotensi mengeluarkan gas beracun.

"Sampai saat ini masih ada aktivitas burung di sekitar Kawah Timbang, sehingga teman-teman PVMBG masih melakukan analisis," tegas Andri

PVMBG merekomendasikan agar masyarakat tidak beraktivitas dalam radius 1.000 meter dari bibir Kawah Sileri karena ada potensi terjadi erupsi freatik berupa semburan lumpur atau lontaran material di kawah-kawah dengan konsentrasi gas vulkanik yang tinggi dan berbahaya bagi kehidupan.

PVMBG melalui Pos PGA Dieng hingga saat ini masih melakukan pemantauan khususnya di Kawah Sileri dan Kawah Timbang.