BOGOR. CEKLISSATU - Transisi tampuk kepemimpinan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dari Iwan Setiawan kepada Asmawa Tosepu yang merupakan Pj Bupati Bogor beberapa waktu lalu. Dinilai salah satu tokoh masyarakat di wilayah utara Kabupaten Bogor, Sulhaji Jompa sebagai proses transisi pemerintahan sambil menunggu Pilkada berikutnya.

Dengan luasnya wilayah serta memiliki jumlah penduduk terbesar se Indonesia, Kabupaten Bogor mempunyai beragam permasalahan yang menjadi pekerjaan rumah bagi para stakeholder.

Sulhaji Jompa yang merupakan Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Golkar dapil Kabupaten Bogor, mengajak kepada seluruh stakeholder Kabupaten Bogor agar memberikan daya dukung terbaik. 

Baca Juga : Status Gunung Lewotobi Naik jadi Level III, PVMBG: Terjadi Peningkatan Aktivitas Visual

"Terima Kasih sudah mau mampir ke kantor saya, sekaligus membuktikan kepada teman-teman media bahwa saya memang tinggal di Gunung Sindur," ujar pria yang akrab disala Sulhajji itu kepada wartawan di kantornya yang berdekatan dengan rumah tinggalnya di komplek perkantoran Griya Cendekia, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Senin (1/1/2024).

"Pertama saya ucapkan apresiasi kepada bapak H. Iwan Setiawan, Bupati Bogor yang telah selesai bertugas. Saya juga ucapkan selamat atas dilantiknya pejabat Bupati Bogor, bapak Asmawa Tosepu yang akan menjadi komandan di Pemkab Bogor hingga terlaksananya Pilkada serentak mendatang," tambah pria yang memiliki gelar Dr. Ir. Sulhajji Jompa, MSc tersebut.

Lebih lanjut, pria yang juga menjabat Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri KADIN Kabupaten Bogor itu mengatakan dengan selesainya masa jabatan Bupati bukan berarti permasalahan di Kabupaten Bogor selesai.

Oleh sebab itu Sulhajji mengajak agar di masa transisi tersebut semua stakeholder bersatu dan memberikan masukan serta daya dukung terbaik kepada PJ Bupati Bogor agar jalannya roda pemerintahan tetap 'on the track' dan bisa bermanfaat dalam pelayanan terbaik kepada masyarakat. 

“Sekarang kita memasuki masa transisi, maka saya mengajak kepada seluruh stakeholder yang ada di Kabupaten Bogor baik itu pengusaha, politisi, mahasiswa, organisasi kepemudaan, organisasi kemasyarakatan dan juga seluruh lembaga baik itu kepemerintahan maupun masyarakat agar bersatu memberikan masukan terbaik serta daya dukung sesuai bidangnya agar bisa menjadi sebuah pondasi dalam mendukung pemkab Bogor hingga mendapatkan Bupati baru pada pilkada mendatang," jelasnya.

Terakhir, Sulhajji mengaku akan terus menjadi bagian dari masyarakat dengan kapasitas dan sumberdaya yang dimiliki guna memberikan daya dukung terbaik dalam dukungan mensejahterakan masyarakat, apalagi jika dirinya terpilih menjadi anggota DPR RI dari Dapil Kabupaten Bogor

“Ya saya mengajak seluruh komponen masyarakat bersama saya untuk terus memberi bakti terbaik dalam memberikan daya dukung pembangunan Bogor. Misalnya kita sebagai warga Kabupaten Bogor melihat ada ketidakberdayaan baik itu masyarakat maupun fasilitas sosial masyarakat yang bisa kita bantu dengan menyisihkan sebagian rezeki, maka akan membantu pemerintah dalam menyelesaikan masalah. Bayangkan saja jika seluruh warga Bogor yang punya kelebihan rezeki dan sumber daya potensi lainnya melakukan hal ini betapa luar biasa efeknya," tuturnya.

“Apalagi jika mereka yang memiliki kekuasaan politik baik itu anggota legislatif maupun pejabat eksekutif yang dipilih oleh masyarakat Kabupaten Bogor, harusnya bisa lebih maksimal lagi berkontribusi untuk masyarakat karena dengan posisi politiknya, mereka punya power yang bisa membawa berbagai program pemberdayaan masyarakat ke Kabupaten Bogor, yang pada akhirnya meringankan beban APBD dan juga pemerintah Kabupaten Bogor," pungkas Caleg DPR RI dari Partai Golkar Nomor Urut 5 ini.