BOGOR, CEKLISSATU - Pesta demokrasi pemilihan kepala desa (Pilkades) serentak di Kabupaten Bogor, akan dilaksanakan 12 Maret 2023.
Ada 36 desa dari 26 kecamatan yang akan menyelenggarakan Pilkades tersebut.
Bertepatan dengan tahun politik Pemilu 2024, panitia penyelenggara Pilkades pun mendapatkan hasil warning dari Dinas Pemberdayaan Masyarkat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor.
Kepala DPMD Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah mengatakan, pesta demokrasi desa yang bersamaan dengan tahapan atau momentum Pemilu 2024 itu, menjadi catatan tersendiri bagi pihaknya.
Dia mengaku khawatir Pilkades yang rencananya akan diselenggarakan pada Maret 2023 di 36 desa yang ada di 26 kecamatan itu tidak berjalan maksimal.
Baca Juga : Kemenhub Masih Menimbang Soal Permintaan Konsesi Kereta Cepat Jadi 80 Tahun
"Kita berharap panitia Pilkades tingkat kabupaten Bogor terus melakukan pembinaan dan bimbingan. Karena Pilkades tahun depan itu berbarengan waktunya dengan kegiatan Pemilu," kata Renaldi, Kamis 22 Desember 2022.
Oleh karenanya, Renaldi meminta semua pihak yang bersangkutan dengan Pilkades 2023 bisa bekerja profesional secara maksimal.
"BPD memberi mandat kepada panitia, panitia yang menerima mandat pelaksanaan Pilkades. kita berharapnya panitia bersikap netral dan patuhi semua pedoman, rambu petunjuk baik yang ada di perda dan perbup. Kita berharap mereka terus melakukan komunikasi intens dengan panitia Pilkades tingkat kecamatan atau tingkat kabupaten," jelasnya.
Diketahui, pelaksanaan Pilkades tersebut sesuai dengan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 66 tahun 2022, tentang Tata Cara Pemilihan, Pengangkatan dan Pemberhentian Kepala Desa, serta perubahan atas Keputusan Bupati Bogor tahun 2020, tentang Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Serentak di Kabupaten Bogor.
Dari Perbup tersebut, maka tahun
2023 akan dilakukan pemilihan kepala desa serentak gelombang ke-2, pada tanggal 12 Maret 2023 yang diikuti oleh 36 desa dari 26 kecamatan. Tercatat, jumlah pemilih sebanyak 317.965 orang yang tersebar di 363 TPS.
------
Comment