JAKARTA, CEKLISSATU – Berpacu dengan waktu, Badan SAR Nasional (Basarnas) langsung mengirimkan bantuan tim personel dari 5 lokasi berbeda.

Hal ini merupakan respon cepat dari Basarnas atas bencana gempa yang terjadi di Cianjur, Senin 21 November 2022.

Personel Basarnas yang dikirim berasal dari kantor SAR Bandung, Cirebon, Jakarta, Semarang, dan Cilacap.

"Tim ini membawa peralatan 1 unit truk personel, 1 unit rescue compartment, 1 set peralatan ekstraksi, 1 peralatan komunikasi, 1 set peralatan medis dan Alat Perlindungan Diri (APD) bagi personel evakuasi," ungkap Kepala Basarnas, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi, dalam keterangan tertulis pada Senin 21 November 2022 malam.

Baca Juga : Jumlah Korban Tewas Gempa Cianjur Bertambah Jadi 62 Orang

Peralatan yang kurang lebih sama turut dibawa oleh Basarnas dari empat lokasi lainnya. Namun, dari tim SAR Jakarta, turut dibawa peralatan Collapse Structure Search and Rescue (CSSR). Dari tim Basarnas pusat juga dikerahkan Basarnas Special Group (BSG).

Dari Bandung, Basarnas mengirimkan 8 personel tim penyelamat dan 8 personel dari Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan (FKP3). Tim tersebut dipimpin oleh Kepala Seksi Operasi Kantor SAR Bandung, Supriono.

Dalam bekerja, Basarnas tidak seorang diri. Mereka menggandeng pemangku kepentingan lain seperti personel TNI, Polri dan relawan yang sudah lebih dulu ada di lokasi bencana.

"Koordinasi kami lakukan secara intensif, mengingat kami berpacu dengan waktu untuk menyelamatkan para korban yang kemungkinan masih hidup dan terjebak di bawah reruntuhan," ujar Henri.