JAKARTA, CEKLISSATU - Gol Nketiah pada menit akhir pertandingan, benar-benar menjadi mimpi buruk bagi Manchester United (MU) usai menelan kekalahan dari Arsenal di Emirates Stadium, Minggu 22 Januari malam WIB.

Kekalahan itu pun membuat Erik Ten Hag marah. Dia menyebut ada kelemahan yang begitu besar dalam skuadnya tersebut.

"Saya pikir itu terlalu banyak untuk dibicarakan tetapi itu seperti sekumpulan kartu dengan gol yang kami kebobolan, dimulai dengan sepak pojok dan kemudian kami membuat kesalahan. Kami tidak menunjukkan disiplin lalu kebobolan," katanya.

Padahal, MU lebih dulu mampu mencetak gol lewat Marcus Rashford di menit ke-17. Namun tak berselang lama, gol tersebut dibakas Nketiah pada menit ke-24. Skor babak pertama imbang 1-1.

Baca Juga : Emirates Stadium Bergemuruh, Arsenal Tumbangkan Manchester United 3-2

Jual beli serangan terus terjadi sepanjang pertandingan. Namun, Arsenal mampu membalikkan keadaan. Di menit 53, giliran Saka yang mencatatkan namanya di papan skor. Arsenal pun unggul 2-1.

Gol itu pun direspon oleh MU. Anak asuhan Erik ten Hag mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2 di menit ke-59 lewat L Martinez.

Malapetaka MU muncul di akhir pertandingan. Di menit ke-90, Nketah benar-benar menjadi mimpi buruk bagi Setan Merah.

Dia mampu menambah gol bagi Arsenal. Gol keduanya itu membawa The Gunners unggul menjadi 3-2 sekaligus memastikan kemenangan pada pertandingan tersebut. 

Gol akhir itu membuat Erik Ten Hag murka. Manajer asal Belanda itu langsung menjabarkan evaluasi timnya.

Menurutnya, mentalitas para pemain MU harus diperbaiki dan ditingkatkan.

"Kami harus memperbaiki mentalitas itu. Para pemain harus menyadari permainan selesai ketika wasit meniup peluit tiga kali. Sampai saat itu, mereka harus melakukan segalanya dengan benar, 100 persen fokus, Anda berkorban, Anda melakukan yang terbaik," tegasnya.

Dia menilai seharusnya keunggulan pertama di menit ke-17 itu menjadi modal untuk memenangkan pertandingan.

"Ketika anda unggul 1-0 dan dengan mudah menyerah 1-1, karena ketika anda unggul 1-0, ruang akan datang, dengan kualitas kami, kami semestinya bisa memanfaatkannya," jelas Erik Ten Hag.