JAKARTA, CEKLISSATU - UEFA membuka peluang untuk menggelar laga final Liga Champions di Amerika Serikat. Hal itu diungkapkan langsung Presiden UEFA, Aleksander Ceferin.

UEFA menilai bahwa Amerika Serikat menjadi negara di luar Eropa yang memiliki potensi pasar yang besar. 

Animo penonton sepak bola di sana menunjukkan angka yang besar. Di negeri Paman Sam, olahraga sepak bola mulai menunjukkan popularitas yang tidak kalah dari basket atau Baseball.

Baca Juga : Penumpang Naik 25 Persen di Bandara Soeta Selama Arus Mudik Lebaran

"Orang Amerika memiliki memiliki kriteria itu. Jadi mereka akan mengikuti sepak bola Eropa sebagaimana pecinta bola basket di Eropa mengikuti NBA," kata Ceferin dilansir dari Marca.

Menurutnya, kondisi tersebut menjadikan Amerika Serikat sebagai pasar yang menjanjikan 

“Ini adalah pasar yang menjanjikan untuk masa depan yang sangat penting," jelasnya.

Namun begitu, Ceferin mengatakan jika peluang memainkan pertandingannya baru bisa terwujud pada edisi 2026. Sebab, venue tiga final hingga 2025 sudah ditentukan.

Final Liga Champions musim 2022/2023 ini akan dimainkan di Istanbul. Musim 2023/2024 di London, dan musim berikutnya di Munchen.

ERUL/*