CIANJUR, CEKLISSATU- Pasca terjadinya belasan warga Kecamatan Cibeber keracunan makanan, usai menyantap makanan Maulid. Bupati Cianjur Herman Suherman mengimbau, panitia pelaksana kegiatan agar melaporkan jenis makanan ke puskesmas terdekat. Hal dilakukan, tim ahli gizi bisa mengetahui makanan yang akan disajikan ke warga agar tidak terjadi lagi keracunan makanan. 


"Saat ini, acara Maulid Nabi dan acara lainnya sedang banyak atau kegiatan yang mengumpulkan masyarakat,"ujarnya.


Selain itu, kata Herman, ahli gizi yang di puskesmas nantinya  dapat mengetahui kandungan di setiap makanan yang aman untuk disajikan ke warga. 

Baca Juga : 14 Warga Cianjur Keracunan Makanan di Acara Maulid


"Ini bentuk antisipasi supaya tidak terjadi keracunan karena  puskesmas itu ada ahli gizinya bisa mengecek aman atau tidaknya. Kalau tidak ada yang melapor petugas kan gak ada yang mengetahui," imbuhnya.


Sebelumnya terjadi keracunan dalam waktu satu bulan ini terjadi di Kecamatan Cilaku dengan korban mencapai lebih dari 50 orang dan di Kecamatan Cibeber dengan korban 14 orang. Keracunan tersebut disebabkan makanan yang disantap warga saat mengikuti Maulid Nabi.