JAKARTA, CEKLISSATU- Kebakaran melanda lahan seluas 14 hektare di Desa Wailola, Kampung Seram Bagian Timur, Maluku, Senin 21 Agustus malam.

Peristiwa tersebut diduga disebabkan  kemarau panjang yang terjadi selama tiga bulan terakhir.

"Lahan itu rumput alang-alang, ketika musim kemarau sering terjadi kebakaran secara alami," kata Kasubag Humas Polres Seram Bagian Timur Iptu Mallombasang, Selasa (21/08).

Mallombasang menjelaskan karhutla seluas 14 hektare tersebut berjarak sekitar 300 meter dari perusahaan Pembangkit Listrik milik PT PLN ULP Bula. 

Dalam upaya memadamkan kobaran api petugas mengalami kesulitan lantaran minimnya unit mobil pemadam dari dinas Pemadam Kebakaran dan BPBD Kabupaten Seram Timur. Sehingga Pemadaman dibantu oleh mobil pemadam dari perusahaan sekitar.

Mallombasang mengatakan kobaran api baru dapat dipadamkan setelah enam jam penanganan, yakni 00.30 WIT.

Meski demikian, Tak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.