JAKARTA,CEKLISSATU - Seorang remaja laki-laki berusia 14 tahun di Florida, Amerika Serikat, meninggal dunia usai mengalami serangan jantung saat mengikuti acara lari 5K di sekolahnya.

Dilansir dari NBC News, polisi mengatakan bahwa mereka menemukan remaja tersebut dalam kondisi serangan jantung ketika tiba di Korps Pelatihan Perwira Cadangan Junior (JROTC) 5K di Sekolah Menengah Everglades di Miramar, Florida.

Setelah dibawa ke Rumah Sakit Memorial Miramar, remaja tersebut dinyatakan meninggal oleh dokter. Knox MacEwen, siswa yang berpartisipasi dalam program JROTC di Western High School di Davie, Florida, juga merupakan seorang sukarelawan di gereja tempat dia melayani anak-anak.

Ibunya, Julie, baru-baru ini mengalami kanker, dan keluarganya masih merasakan dampak fisik dan finansial dari penyakit tersebut.

Western High School telah mengumumkan bahwa konselor duka akan tersedia bagi siswa yang memerlukan dukungan setelah kejadian tragis tersebut.

"Saya sedih untuk berbagi berita tragis yang berdampak pada komunitas Wildcat kami. Salah satu siswa JROTC kami meninggal pagi ini setelah dibawa ke rumah sakit," ujar Jimmy Arrojo, kepala sekolah Western High School, mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Sudden Cardiac Arrest (Serangan Jantung Mendadak) adalah kondisi di mana aktivitas jantung secara tiba-tiba terhenti karena ketidakteraturan irama jantung.

Kondisi ini menyebabkan berhentinya pernapasan dan hilangnya kesadaran. Tanpa penanganan segera, serangan jantung mendadak dapat berujung pada kematian.

Seseorang yang menderita serangan jantung dapat mengalami gejala langsung dan drastis seperti pingsan tiba-tiba, denyut nadi tidak ada, tidak ada pernapasan, dan kehilangan kesadaran. Tanda-tanda peringatan dapat berupa rasa tidak nyaman di dada, sesak napas, lemas, dan jantung berdebar-debar.