CIANJUR, CEKLISSATU- Konflik Ibu dan anak yang  vidionya viral minta perlindungan ke Kapolres Cianjur, Jawa Barat  kini difasilitasi MUI Cianjur agar keduanya islah. Namun  Euis Suryati (60) sang ibu tidak hadir  dan di wakili kuasa hukumnya Fanpan Nugraha. Sedangkan Giri Tirtana (40) hadir bersama sang istri.


Wakil Ketua MUI Cianjur Ahmad Yani mengatakan  kedua belah pihak sama-sama mempunyai tujuan terciptanya islah meskipun belum ada hasil.

"Insya Allah ini menjadi wasilah untuk proses Islah. Untuk hasil belum, namun dengan kehadiran pak Fanpan kuasa hukum dari ibu Euis tentu sama-sama membawa misi yang mulia,” katanya.

Sementara itu, Fanpan Nugraha mengatakan, proses Islah kali pertama ini belum mendapatkan hasil. Kliennya tidak hadir merupakan sikap seorang ibu terhadap anaknya dan jika waktu sudah ditentukan maka akan ada cara lain yang nanti dapat menjadi proses bertemunya anak dan Ibu.

“Undangan dari MUI konteksnya sama tiada lain untuk melerai pertikaian antara Ibu dan anak. Hanya seorang ibu mempunyai cara tersendiri bagaimana bertemu dengan anak ditempat dan hari yang telah ditentukan oleh Allah SWT,” tutur Fanpan.

Usai dilakukan mediasi Giri Tirtana (40) sangat bersyukur dengan upaya kedatangan dari kuasa hukum ibunya yang merupakan perwakilannya untuk menyelesaikan  kesalahfahaman tersebut. Giri  (40) yakin masalah dengan sang ibu bisa  bisa terselesaikan.

“Saya ingin terus-terusan mengupayakan jalur islah terhadap ibu. Mengenai pertemuan dengan ibu kami menunggu perkembangan dan tempatnya belum bisa kita sebutkan,” harapnya