JAKARTA, CEKLISSATU - Dampak resesi global mulai terasa bagi Indonesia. Salah satu tandanya yaitu kinerja ekspor yang menjadi penyokong ekonomi awal tahun ini mulai melemah. 

Khawatiran soal dampak resesi global ke Indonesia ini diungkapkan Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia dalam konferensi pers di Gedung Kementerian Investasi, Jakarta, Kamis 16 Februari 2023, kemarin. 

Bahlil menyebut kinerja ekspor kuartal pertama tahun ini mengalami pelemahan jika dibandingkan dengan kinerja pada kuartal IV tahun 2022. 

Ekspor kita di kuartal I-2023 ini rada-rada, tidak sebaik di kuartal IV-2022. Ini tanda-tanda sudah mulai menurun,” kata dia.

Selain kinerja ekspor, Bahlil juga mengkhawatirkan terganggunya investasi yang masuk di tahun 2023. Apalagi targetnya naik menjadi Rp1.400 triliun. Masuknya investasi asing ke Indonesia di kuartal perdana ini juga tidak lebih baik dari capaian di kuartal IV-2022. 

“Saya baru cek, di kuartal I ini agak tidak sebaik dengan kuartal IV-2022 dan beberapa negara sudah menanyakan investasi di negara kita, dan ini  masih butuh pergerakan-pergerakan maintenance yang baik,” ungkapnya.