JAKARTA, CEKLISSATU - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan kebakaran Depo Pertamina Plumpang tidak berdampak pada suplai BBM lantaran terdapat dukungan dari sejumlah terminal bahan bakar minyak (TBBM) wilayah lain. 

“Di Cikampek ada stok Pertalite 20399 KL yang cukup 10 hari dan Pertamax 6137 KL atau cukup 11 hari. Sementara di TBBM Ujung Berung dengan Pertalite 24250 KL (11,5 hari) dan Pertamax 22,004 KL (29,2 hari),” ujar Erick kepada wartawan di Jawa Timur, Sabtu 4 Maret 2023.

Ia menambahkan dukungan persediaan BBM juga ada di TTU Balongan yang memiliki stok Pertalite 80,014 KL (CD 57 hari) dan Pertamax 50,626 KL (170 hari), serta tambahan pasokan dari Kilang Balongan dan Kilang Cilacap dapat dilakukan melalui lsut ke TBBM Tanjung Priuk.

Baca Juga : Korban Tewas Kebakaran Depo Pertamina Plumpang Bertambah Jadi 14 Orang

Erick menyampaikan objek yang terbakar di Depo Pertamina Plumpang adalah pipa untuk menyalurkan Pertamax dari Kilang Balongan ke TBBM Plumpang. 

"Laporan Pertamina tidak ada tangki BBM yang terbakar. Dan api di lokasi sudah mulai padam pada pukul 22.43 WIB," ucap Erick. 

Erick juga menyampaikan duka cita mendalam kepada keluarga korban yang meninggal dan warga yang luka-luka. Dia memerintahkan Pertamina untuk segera mengusut tuntas kasus ini.

"Kita fokus dan memastikan aksi cepat tanggap untuk selamatkan masyarakat. Selanjutnya harus ada evaluasi operasional untuk ke depannya. Saya akan turut mengawal kasus ini," kata Erick.