BOGOR, CEKLISSATU-Diduga konsleting listrik, dua rumah milik warga di Kampung Kalong Jalan Gang Attaqwa RT 04 RW 03, Desa Kalong 2, Kecamatan Leuwisadeng terbakar pada Minggu petang 25 Desember 2022 sekira pukul 17.45 WIB. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.


Sekertaris Desa (Sekdes) Kalong 2, Gunawan Sasmita mengatakan, dua rumah warga yang terbakar pada minggu petang itu milik Winata dan Entah Wijaya.


"Awalnya ada warga yang melihat kepulan asap membumbung tinggi ke langit setelah dipastikan ternyata ada rumah warga yang terbakar," ungkapnya, kepada wartawan.


Gunawan Sasmita mengatakan, posisi kedua rumah warga yang terbakar tersebut berada di pemukiman padat penduduk.

Baca Juga : Bima Arya Resmikan Patung Kapten Tb Muslihat Dihari Gugurnya


Warga yang mengetahui adanya kebakaran itu langsung bahu membahu memadamkaan api yang membakar bagian atap dua rumah tersebut. 


"Beruntung pemadam kebakaran dari sektor leuwiliang datang untuk memadamkan kobaran api yang semakin membesar" katanya.


Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun akibat kejadian itu kerugian ditaksir mencapai Rp 100 juta.


"Saat ini kami lengsung melakukan evakuasi terhadap penghuni rumah dan melakukan pendataan karena nanti warga ini akan tinggal sementara di desa atau di rumah saudaranya," katanya.


Sementara itu, Wadanru Damkar Sektor Leuwiliang, Raden Arif Rahman Ginanjar mengatakan bahwa pihaknya mengerahkan dua unit mobil pemadam kebakaran dari sektor leuwiliang untuk membantu memadamkan api.


"Ada dua rumah yang terbakar dan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," katanya.


Raden Arif Rahman Ginanjar menyampaikan meski pihaknya sempat mendapat kesulitan saat melakukan pemadaman api lantaran kedua rumah tersebut berada di dalam gang sempit dan juga banyaknya tumpukan baju bekas yang berada di atas atap rumah tersebut membuat api sulit dipadamkan. Tetapi, pihaknya berhasil melakukan pemadaman dan pendinginan di lokasi kejadian.


"Ada sedikit kesulitan karena banyak juga warga yang berjibaku dalam proses pemadaman api dan juga akses mobil yang tidak bisa masuk kedalam sehingga harus mengulur selang yang panjang," katanya.