JAKARTA, CEKLISSATU - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir meminta Timnas Indonesia untuk selalu siap menghadapi siapapun negara yang akan dilawan dalam Piala Dunia U-17.

Erick pun mengaku tidak sabar ingin mengetahui para calon lawan Timnas Indonesia yang rencananya akan diundi di Zurich, Swiss, Jumat 15 September 2023 malam ini pukul 21.00 WIB.

"Yang pasti ada tantangan ketika Indonesia masuk di Pot 1 sebagai tim unggulan. Tapi mau bilang apa, itu previlege sebagai tuan rumah. Dan kami pun sudah menyiapkan agar timnas berada di posisi unggulan seperti program pelatnas selama sebulan lebih di Jerman yakni dukungan dengan keberadaan Frank Wormuth dan sepakbola Jerman, serta klub Dortmund yang siap mematangkan tim," ujar Erick.

Baca Juga : Buntut Perseteruan dengan Ten Hag, Jadon Sancho Diskors Klub

Dilansir dari laman resmi PSSI,
pengundian akan dilakukan oleh Direktur Turnamen FIFA Jaime Yarza, didampingi mantan pemenang Piala Dunia FIFA U‑17 1995, Stephen Appiah dan Julio Cesar, yang tampil di final edisi 1995, bertindak sebagai asisten. 

Acara akan digelar di markas besar FIFA tanpa menghadirkan perwakilan peserta dan pihak tuan rumah penyelenggara turnamen. Mekanisme drawing pun berbeda dengan perhelatan Piala Dunia U-20 2023 yang batal terselenggara di Indonesia

Dalam pengundian FIFA U-17, sebanyak 24 tim dari enam konfederasi dibagi dalam enam grup. Masing-masing grup berisi empat tim. Indonesia selaku tuan rumah otomatis masuk dalam pot 1. Tim Garuda Muda juga akan ditempatkan di Grup A.

Sisanya, pembagian pot berdasarkan penampilan dalam lima rapor terakhir di Piala Dunia U-17. Turnamen yang paling baru akan mendapatkan bobot poin lebih tinggi. Ada juga lima bonus poin untuk masing-masing juara di enam benua.

Selain itu, aturan lainnya adalah tak boleh ada dua tim yang dalam konfederasi yang sama tergabung dalam satu grup. Pastinya nangkring di pot 1, tim asuhan Bima Sakti terhindar ada satu grup dengan juara bertahan Brasil. Indonesia juga tak akan tergabung dengan Meksiko dan Prancis yang pernah juara dunia.

Meski demikian, masih ada tim-tim kuat di pot 2 yang bisa satu grup dengan Timnas Indonesia U-17. Salah satunya adalah Inggris yang pernah juara Piala Dunia U-17 pada 2017. Negara kuat lain yang bisa satu grup dengan negara kita adalah Argentina dan Jerman.

"Pelatnas ke Jerman juga untuk menambah hal-hal non teknis bagi tim sehingga mereka akan terbiasa melawan tim asing, punya nyali kuat, dan terus fight hingga peluit akhir," tegas Erick.

Piala Dunia U-17 2023 diikuti 24 kontestan. Mereka sudah melalui babak kualifikasi di konfederasi masing-masing. Nantinya, 24 tim itu akan dibagi ke dalam enam grup, dari Grup A hingga Grup F, dengan setiap grup berisi empat tim.

Dua tim yang mengakhiri babak grup di posisi dua besar akan otomatis lolos ke babak 16 besar. Mereka berpeluang terus melaju sejauh mungkin setelah melaju dari babak grup.

Selain itu, ada kuota empat tim penghuni peringkat tiga terbaik. Mereka bisa juga lolos ke babak 16 besar. Nantinya, akan dibuat semacam klasemen terpisah bagi para penghuni posisi tiga klasemen akhir babak grup. Siapa yang punya catatan poin, selisih gol, dan atau fair play terbaik berhak melaju ke babak 16 besar.

Persaingan turnamen edisi kali ini bisa dibilang amat ketat. Negara-negara elite sepak bola dunia macam Brasil, Argentina, Jerman, Prancis, Inggris, dan Spanyol ambil bagian. Selain itu, jangan lupakan juga negara-negara yang punya sejarah bagus pada turnamen usia muda seperti Jepang, Meksiko, Senegal, dan Mali.