BOGOR, CEKLISSATU - Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Djuanda (Unida) memberikan pembekalan kepada 17 Mahasiswa yang akan melaksanakan Progam Magang Mandiri di Empat Instansi Pemerintah dan Lima Perusahaan. Kegiatan pembekalan ini dilaksanakan di hadapan 17 mahasiswa yang terdiri dari Program Studi Administrasi Publik dan Sains Komunikasi di Ruang 303, Jumat (16/2/2024). 

Dekan FISIP Unida Ginung Pratidina menyampaikan bahwa program magang mandiri ini merupakan implementasi dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. 

"Mulai Senin nanti kami akan delegasikan 17 Mahasiswa untuk program Magang Mandiri. Tidak hanya untuk mendapatkan pengalaman, kami berharap ini bisa membantu Unida untuk meraih Akreditasi Unggul," katanya. 

Baca Juga : Hasil Hitung Sementara KPU, Suara PKS di Kota Bogor Pimpin Klasemen Pileg 2024

Dekan Ginung menambahkan, Program Magang Mandiri ini bisa dilakukan oleh FISIP Unida dengan 4 instansi dan 5 perusahaan yang sudah bekerja sama melalui proses MOU dan MOA. Adapun 4 instansi untuk tempat magang Mahasiswa Administrasi Publik tersebut adalah Bawaslu, KPU, Kebangpol dan Setda Kabupaten Bogor. Sementara 5 perusahaan untuk magang mahasiswa Sains Komunikasi adalah Ceklissatu.com, Ekotifa, Candramawa, Lafirza dan Today's Project. 

Wakil Dekan Akademik dan Kemahasiswaan FISIP Unida Irma Purnamasari menyampaikan bahwa Program Magang Mandiri ini sudah dilaksanakan oleh FISIP Unida sejak tahun 2021 atau sudah tahun ke tiga. Kegiatan Program Magang Mandiri ini bisa dilakukan oleh Mahasiswa Semester 6 yang memiliki IPK tertinggi. 

"Magang Mandiri ini berbeda dengan magang reguler yang biasa kami laksanakan setiap tahun yaitu hanya terdiri dari 4 SKS, namun ini bisa dijalankan oleh Mahasiswa selama 4 bulan dan sks yang akan dikonversi sebanyak 20 sks," jelasnya.

Wakil Dekan Nonakademik FISIP Unida Maria Fitriah menyampaikan bahwa peserta magang mandiri ini adalah mahasiswa pilihan. Maria juga menambahkan bahwa program ini diharapkan tidak hanya untuk menambahkan pengalaman namun juga bisa membuat mahasiswa cepat lulus karena 20 sks di semester 6 akan dikonversi. 

"Kami berharap program ini bisa membuat mahasiswa lebih mudah mendapatkan inspirasi untuk penelitian skripsi dan lebih cepat dalam mengerjakan skripsi nanti. Sehingga semester 7 bisa lulus," harapnya. 

Kepala Program Studi Administrasi Publik FISIP Unida Faisal Tri Ramdani menyampaikan bahwa selama 4 bulan mahasiswa akan melaksanakan magang mandiri dan ada waktu dua bulan untuk menyusun laporan. 

"Laporan ini akan dekat dengan laporan penelitian dan di setiap subbab dibuat dengan rancangan penulisan jurnal. Laporan dan kegiatan juga harus menyesuaikan mata kuliah yang ada di semester 6," ungkapnya.